BANJARMASINPOST CO.ID, MARTAPURA - Harapan Barito Putera untuk bertahan di kasta tertinggi Liga 1 makin menipis usai dibantai PSM Makassar 4-1 di Stadion Demang Lehman, Sabtu (17/5/2025).
Kekalahan di pekan ke-33 itu membuat posisi Laskar Antasari makin genting di zona degradasi.
Pelatih Barito Putera, Vitor Tinoco, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Dalam konferensi pers usai laga, pelatih asal Brasil itu mengakui laga ini terasa berat secara emosional, baik bagi pemain maupun tim pelatih.
“Saya minta maaf yah, ini bukan hasil yang kami rencanakan. Tapi saya bisa pastikan, tim ini tidak kurang berjuang,” ujar Vitor.
“Organisasi permainan kami yang kurang hari ini. Setelah cetak gol, pertandingan jadi sulit. Semua terbawa emosi,” lanjutnya.
Vitor tak secara gamblang menjawab soal adanya tekanan di internal tim. Namun dia menegaskan, dirinya sudah lama di Barito.
“Saya sudah lama di Barito, dan saya tidak suka lihat tim seperti ini. Berat sekali... berat sekali,” ucapnya lirih.
Soal strategi kedepan dan tanggung jawab Vitor. Dia menegaskan dirinya bertanggung jawab.
“Saya pelatihnya, semua strategi dari saya. Kami sempat punya pertandingan bagus saat lawan PSBS Biak meski dengan 10 pemain. Juga saat lawan Dewa dan Persib, kami lakukan bertahan. Tapi hari ini, kami coba main agresif, ambil inisiatif, tapi emosi mengganggu. Beberapa pemain kehilangan konsentrasi dan kesabaran,” paparnya.
Meski begitu, dia belum menyerah dan berjanji segera melakukan evaluasi demi mempersiapkan laga terakhir.
“Sepakbola adalah hidup kita. Besok kita evaluasi, dan cari solusi,” tegasnya.
Sementara itu, bek senior Nazar Nurzaidin turut menyampaikan permintaan maaf.
“Kami akan terus berjuang, apa pun yang bisa kami lakukan. Kami minta maaf kepada seluruh supporter,” imbuhnya.
Dari Klasemen Sementara, Barito peringkat ke-16 dengan 31 poin, dan hanya memiliki 1 laga tersisa yaitu melawan PSIS Semarang, pada peken depan.
Kekalahan Barito Putera ini sekaligus membuat Madura United dan Persis Solo selamat dari zona degradasi.
Poin Madura United 36 poin di posisi ke-13 dan Persis Solo 35 poin. Dipastikan Barito Putera tak bisa mengejar.
Hal ini menjadi otomatis nasib Barito Putera bergantung dari laga Semen Padang melawan Persik Kediri besok.
Apabila Semen Padang menang, maka Barito Putera bisa dipastikan langsung terdegradasi.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Andra Ramadhan)