TRIBUNJAKARTA.COM - Kecelakaan tragis menimpa seorang pengemudi mobil ambulans yang sedang mengangkut pasien menubruk sebuah truk fuso di wilayah Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat (17/5/2025).
Kecelakaan tersebut mengakibatkan seorang sopir mobil ambulans mengalami patah tulang.
Kejadian kecelakaan itu tepatnya terjadi di KM 23 Desa Mainan, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Mobil ambulans Toyota Haice BG 9796 BZ, yang dikemudikan oleh Ridho Alfarizi, melaju dari arah Betung menuju Palembang.
Ambulans itu tengah mengantarkan pasien ke Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang.
Tiba-tiba dari arah berlawanan, truk fuso dengan nomor polisi BA 8852 GA yang dikemudikan oleh Ikhsan datang dengan kecepatan tinggi.
Kecelakaan tak bisa terhindar hingga membuat sopir ambulans mengalami patah tulang pada kedua kakinya dan harus menjalani operasi.
"Saat di lokasi kejadian, sopir ambulans mengambil lajur sebelah kanan," kata Suwandi dikutip dari TribunSumsel, Minggu (18/5/2025).
Akibat tabrakan tersebut, ambulans milik RSUD Bayung Lencir Muba mengalami kerusakan parah di bagian depan.
Meskipun tidak ada korban jiwa, beberapa orang mengalami luka.
"Korban yang mengalami luka berat, sudah dibawa ke RSMH Palembang untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan luka yang luka ringan, sudah dibawa ke rumah sakit terdekat," ungkap Suwandi.
Sopir ambulans, Ridho Alfarizi, mengalami patah pada kedua kakinya dan telah menjalani operasi.
"Sopir ambulans yang mengalami luka serius kini juga sedang dalam proses rujukan ke rumah sakit yang sama untuk mendapatkan penanganan medis," ujar Kepala Dinas Kesehatan Muba, dr. Azmi Dariusmanysah.
Pasien yang berada dalam ambulans, Ruben, hanya mengalami luka lecet di bahu, sedangkan seorang perawat mengalami luka pada bagian dagu dan mendapatkan beberapa jahitan.
Tim dari Dinas Kesehatan Muba telah dikerahkan untuk memeriksa kondisi sopir dan pasien pasca-kecelakaan.
"Saat ini terpantau keduanya selamat dan dalam penanganan," jelas Azmi.
Plt Direktur RSUD Bayung Lencir, Ns Andrian SKep MM, menambahkan sopir ambulans Ridho telah mendapatkan penanganan medis dan sudah dioperasi pada pukul 02:30 WIB.
"Alhamdulillah korban kecelakaan semuanya selamat," tutupnya.