TRIBUNNEWS.COM - Rodrigo Holgado disebut-sebut menjadi pemain naturalisasi terbaru Timnas Malaysia.
Pemain yang menempati posisi striker merupakan kelahiran Buenos Aires, Argentina pada 28 Juni 1995.
Sekilas, Rodrigo Holgado tidak memiliki akar keturunan dari Malaysia.
Pemain 29 tahun juga belum pernah berkarier di kompetisi Negeri Jiran.
Namun wartawan lokal Kolombia, Pipe Sierra, meyakini pihak Federasi Malaysia (FAM) telah memproses naturalisasi Holgado.
Bahkan Pipe Sierra mengatakan, Rodrigo Holgado dipanggil pelatih Peter Cklamovski ke Pemusatan Latihan (TC) Timnas Malaysia, mulai Rabu (21/5/2025) hari ini.
Malaysia akan melakoni dua laga uji coba melawan Timnas Tanjung Verde pada 29 Mei dan 3 Juni 2025.
Setelahnya, Malaysia akan menjalani partai penting melawan Vietnam di putaran lanjutan grup F Kualifikasi Piala Asia 2027, 10 Juni 2025.
"Timnas Malaysia memanggil Rodrigo Holgado dalam agenda terdekat," ujar Sierra dilansir media Malaysia, Makan Bola, Selasa (20/5/2025).
"Informasi terkait paspor masih diproses," sambung Sierra.
"Namun permasalahan tersebut akan segera diselesaikan."
Bergabungnya Holgado dapat menyumbang kekuatan yang berarti untuk Timnas Malaysia.
Rodrigo Holgado sendiri kini memperkuat klub kasta utama Kolombia, America De Cali.
Holgado mencatat 8 gol dan dua assist selama 20 penampilan di musim 2024/25.
Selain di Kolombia, Holgado sebelumnya pernah memperkuat tiga klub kasta utama Chili.
Total 104 caps, 40 gol dan 13 assist dicatat Holgado selama periode tahun 2019-2023.
Dengan catatan tersebut, Rodrigo Holgado diprediksi memiliki masa depan baik bersama Timnas Malaysia.
Terlebih Malaysia sedang membutuhkan sosok yang dapat membantu tiket kelolosan dari kualifikasi Piala Asia 2027 Arab Saudi.
Harimau Malaya sendiri kini bersaing ketat dengan Vietnam di klasemen teratas grup F.
Keduanya mengoleksi tiga poin setelah masing-masing memperoleh kemenangan dari Nepal maupun Laos.
Maka di laga terdekat, duel antara Malaysia vs Vietnam akan menentukan pemegang podium teratas klasemen.
Tiket kelolosan otomatis nantinya hanya didapat oleh peringkat pertama di klasemen akhir.
(Bayu Panegak)