TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah rekam jejak Bupati Trenggalek periode 2025-2030, Mochamad Nur Arifin.
Mochamad Nur Arifin didampingi oleh Syah Muhamad Nata Negara sebagai Wakil Bupati Trenggalek yang terpilih melalui Pilkada 2024.
Pasangan Mochamad Nur Arifin - Syah Muhamad Nata Negara menorhekan 282.576 suara dan dinyatakan memenangkan Pilkada 2024.
Mochamad Nur Arifin - Syah Muhamad Nata Negara dapat tersenyum lebar karena tidak memiliki sengketa Pilkada 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
Hal itu diketahui melalui laman resmi mkri.id, yag tidak memperlihatkan permohonan sengketa Pilkada Trenggalek 2025.
Oleh karena itu, Mochamad Nur Arifin - Syah Muhamad Nata Negara bisa ikut dilantik pada Februari 2025 bersama kepala daerah terpilih lainnya.
Sosok Mochamad Nur Arifin yang berstatus sebagai bupati petahana pastinya sudah tidak asing bagi masyarakat Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Sebelumnya Mochamad Nur Arifin merupakan Bupati Trenggalek yang menjabat sejak Mei 2019 lalu.
Selain itu, Mochamad Nur Arifin juga memiliki istri Novita Hardini yang terpilih menjadi Anggota DPR RI melalui Pemilu 2024.
Mochamad Nur Arifin sebenarnya merupakan Wakil Bupati Trenggalek, namun ia menggantikan Emil Dardak yang dilantik menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur pada 12 Februari 2019.
Ternyata Mochamad Nur Arifin masih dipercaya kebanyakan masyarakat Trenggalek di periode keduanya.
Namun, perjuangan Mochamad Nur Arifin hingga bisa menjadi Bupati Trenggalek tentu tidaklah mudah dan sebentar.
Kehidupan Pribadi
Arifin kecil lahir dari pasangan dengan tingkat ekonomi menengah ke bawah. Kedua orang tuanya pindah dari Trenggalek ke Surabaya untuk mencari pekerjaan.
Saat Arifin kecil, sang bapak adalah tukang becak dan ibunya asisten rumah tangga di Surabaya.
Ekonomi keluarga itu mulai terangkat ketika sang bapak sukses menjalankan usaha berjualan perabot rumah tangga.
Sang bapak meninggal dunia pada tahun 2007. Hal tersebut yang menyebabkan Arifin yang masih berusia 17 tahun harus memulai memutuskan menjalani kehidupannya kembali tanpa sang bapak.
Selama dua tahun ia mondar-mandir Jakarta-Surabaya buat menekuni hobi bermusik.
Ia sempat membesarkan band Marsmellow hingga sempat mengeluarkan beberapa single. Salah satunya berjudul Tegas, lagu ciptaan Pay dan Dewiq.
Arifin lalu memilih pulang kampung ke Trenggalek untuk membuka lapangan pekerjaan.
Ia mengembangkan usaha dan membuka lapangan pekerjaan di tanah kelahiran orang tuannya.
Keputusan itu diambil lantaran Arifin kecil sempat merasakan hidup susah bersama keluarga.
Satu wasiat almarhum bapaknya adalah untuk pulang dan berbuat sesuatu untuk saudaranya dan warganya yang ada di Trenggalek.
Arifin menikah dengan Novita Hardini di usia 23 tahun. Awal-awal hidup di Trenggalek, Arifin menginisasi pemberdayaan petani lewat program Trenggalek Menyemai Tunas atau Trengginas.
Lewat program itu, ia dikenal tokoh-tokoh politik di Trenggalek. Hingga pada 2015, ia diajak beberapa pemuda Trenggalek menggelar festival pantai di Prigi.
Di sana ia bertemu dengan Emil Dardak.
Setelah pertemuan itu, Arifin dan Emil beberapa kali berjumpa hingga akhirnya memutuskan untuk maju bersama menjadi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek 2015-2020.
Arifin menerbitkan buku berjudul “Bung Karno Menerjemahkan Alquran” yang diterbitkan Mizan.
Buku itu ditulis atas keidolaannya terhadap Prokamator RI, Soekarno.
Biodata
Riwayat Organisasi
Riwayat Pendidikan
(TribunBatam.id)