Prabowo: Rusia-Tiongkok Tak Punya Standar Ganda, Selalu Membela Pihak Tertindas
kumparanNEWS June 21, 2025 01:20 AM
Presiden Prabowo Subianto memuji Rusia dan China saat memberikan pidato di acara St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025 di Rusia, Jumat (20/6).
Prabowo mengatakan, dirinya sangat menghargai kepemimpinan Rusia dan China. Ia menyebut, tidak ada standar ganda yang diterapkan dua negara ini.
"Saya sangat menghargai kepemimpinan Rusia dan Tiongkok. Dan saya ingin bicara dengan terus terang: di dunia saat ini, khususnya di Global South, saya rasa banyak negara setuju dengan saya—Rusia dan Tiongkok tidak punya standar ganda," kata Prabowo.
"Rusia dan Tiongkok selalu membela pihak yang tertindas, membela keadilan bagi semua bangsa. Saya ucapkan ini dari hati saya," tambah dia.
Presiden RI Prabowo Subianto (tengah) di Forum Ekonomi Internasional The 28th St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF 2025) pada Jumat (20/6/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden RI Prabowo Subianto (tengah) di Forum Ekonomi Internasional The 28th St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF 2025) pada Jumat (20/6/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
Prabowo lantas menjelaskan posisi Indonesia yang ingin menjadi mitra yang baik bagi dunia global. Ia menyinggung target pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ditargetkan bisa mencapai 7 persen.
"Karena itu, Indonesia ingin menjadi mitra yang baik dan kuat. Para ahli saya menyampaikan bahwa di semester pertama ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 5%. Bisa jadi pada akhir tahun, akan mendekati 7% atau lebih," ucap Prabowo.
"Ini menunjukkan bahwa kami telah memilih jalur yang tepat dan kami sedang mencapai tujuan kami. Saya sangat yakin bahwa dalam beberapa tahun, kami akan mencapai semua target," tambah dia.
Presiden Prabowo Hadiri SPIEF 2025 Sebagai Tamu Kehormatan Foto: Dok. YouTube Setpres
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Prabowo Hadiri SPIEF 2025 Sebagai Tamu Kehormatan Foto: Dok. YouTube Setpres
Prabowo mengaku bangga bisa hadir langsung dalam forum ini. Ia pun menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Rusia Vladimir Putin yang telah mengundangnya.
"Terima kasih, Presiden Putin, karena telah mengundang saya. Berkat undangan Anda, saya bisa berada di kota bersejarah ini—kota yang penuh kepahlawanan dan semangat patriotisme," kata Prabowo.
"Sebagai seorang amatir penggemar sejarah, saya mengikuti sejarah Rusia, dan saya tahu pentingnya kota Saint Petersburg. Saya mendapat kehormatan mengunjungi pemakaman korban perang beberapa hari lalu. Terima kasih atas undangannya," tutur Prabowo.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.