TRIBUNNEWS.COM - Indonesia kembali dinobatkan sebagai negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia.
Fakta ini disampaikan oleh berbagai sumber kredibel, termasuk World Population Review, Statista, dan situs pendidikan global Adda247 pada pertengahan 2024.
Dengan jumlah mencapai lebih dari 241 juta Muslim, Indonesia mengungguli Pakistan, India, dan negara-negara mayoritas Muslim lainnya.
Topik ini juga tengah ramai diperbincangkan di media sosial.
Salah satu video edukatif dari akun islamchannel di Instagram, yang diunggah pada Selasa (23/6/2025), menyebutkan banyak orang di dunia—terutama di Barat—masih tidak menyadari bahwa Indonesia adalah negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia.
"Indonesia adalah negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia. Tapi banyak orang di Barat tidak tahu itu," ujar narator dalam video tersebut yang kini telah ditonton ratusan ribu kali.
Video itu kemudian menyebar luas di berbagai platform sosial, termasuk TikTok dan X (dulu Twitter), memicu diskusi dan rasa bangga dari warganet Indonesia.
Banyak netizen membagikan ulang konten tersebut sambil menyoroti fakta bahwa Islam di Indonesia berkembang secara damai, moderat, dan berakar pada budaya lokal yang toleran.
Data 2024 menyebutkan 10 negara dengan jumlah Muslim terbesar secara berurutan adalah:
Indonesia – 241 juta Muslim
Pakistan – 240 juta
India – 200 juta
Bangladesh – 153 juta
Nigeria – 110 juta
Mesir – 95 juta
Iran – 88 juta
Turki – 85 juta
Aljazair – 44 juta
Sudan – 43 juta
Dari total 1,9 miliar Muslim di dunia, sekitar 12–13 persen berasal dari Indonesia, menjadikannya pemilik populasi Muslim tunggal terbesar secara global.
Menurut IslamiCity, per Mei 2025 populasi Muslim global mencapai sekitar 2 miliar orang, dan daftar 10 negara teratas adalah:
Indonesia – 240 juta (sekitar 87 persen)
Pakistan – 230 juta (sekitar 96 persen)
India – 210 juta (sekitar 15 persen)
Bangladesh – 160 juta (sekitar 90 persen)
Nigeria – 120 juta (sekitar 55 persen)
Mesir – 100 juta (sekitar 98 persen)
Iran – 88 juta (sekitar 99 persen)
Turki – 85 juta (sekitar 99 persen)
Aljazair – 46 juta (sekitar 99 persen)
Sudan – 44 juta (sekitar 92 persen)
Banyak pihak di luar negeri masih mengasosiasikan Islam dengan kawasan Timur Tengah.
Padahal, sejarah Islam telah berkembang pesat di Asia Tenggara, khususnya di Nusantara sejak abad ke-13.
Berbeda dengan Timur Tengah yang cenderung homogen, Islam di Indonesia tumbuh dalam lingkungan multikultural yang penuh toleransi.
“Mayoritas Muslim di Indonesia menganut Islam moderat, terbuka terhadap demokrasi, dan hidup berdampingan dengan pemeluk agama lain,” tulis The Diplomat dalam salah satu artikelnya
Kondisi ini menjadikan Indonesia tidak hanya besar secara angka, tetapi juga penting sebagai model keberagaman Islam global.
Menurut laporan Pew Research Center, populasi Muslim dunia diprediksi terus meningkat dan bisa menjadi kelompok agama terbesar di dunia pada 2070.
Negara-negara seperti Nigeria dan India diperkirakan akan mengalami lonjakan terbesar dalam beberapa dekade ke depan.
Namun, Indonesia diperkirakan akan tetap berada di posisi puncak hingga pertengahan abad ini, berkat tingkat kelahiran yang tinggi dan stabilitas demografisnya.
Dilansir kemlu.go.id, sebagai negara demokrasi terbesar di dunia dengan penduduk mayoritas Muslim, Indonesia kerap memainkan peran penting dalam diplomasi antarnegara Islam, baik di Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) maupun dalam forum G20.
Upaya Indonesia dalam mempromosikan Islam yang damai, inklusif, dan toleran telah menjadikannya panutan di berbagai forum internasional.
( Andari Wulan Nugrahani)