BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Letupan senjata api berkali-kali mendesing di area belakang Mapolsek Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu (25/6/2025) pagi hingga sore.
Puluhan personel Polres Tala maupun polsek secara bergiliran meletupkan senjata api. Mereka adu jitu menembak pada ajang Kejuaraan Menembak Kapolres Tala Cup 2025 yang dihelat untuk memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79.
Bertema Polri untuk Masyarakat, kegiatan tersebut digeber di Lapangan Tembak Tantya Sudhirajati Polres Tala yang berada di lingkungan Mapolsek Pelaihari di kawasan Jalan A Syairani, Pelaihari.
Kejuaraan tersebut diikuti oleh Kapolres Tala AKBP Ricky Boy Siallagan, Wakapolres Kompol Andri Hutagalung, para pejabat utama Polres Tala, jajaran kapolsek, perwira, serta jajaran personel Polres Tala.
Kegiatan tersebut makin semarak dan peserta juga kian semangat oleh kehadiran Bupati Tala H Rahmat Trianto. Bahkan orang nomor satu di Bumi Tuntung Pandang ini juga didaulat untuk turut meletupkan peluru ke sasaran pada rentang jarak 20 meter.
Performa kemampuan menembak Bupati cukup mengagumkan peserta. Bupati cukup cekatan menggunakan senjata api berupa pistol tersebut. Kemampuannya memegang senjata api tak diragukan karena latar belakangnya adalah militer, sebelum pensiun dini menjabat dandim di Kabupaten Tanahbumbu (Tanbu).
Bupati bersama Kapolres secara bersama-sama meletupkan peluru ke sasaran. Masing-masing mendapat kesempatan beberapa kali menembak.
Kegiatan tersebut diapresiasi oleh Bupati. Pasalnya, lomba tersebut secara langsung mengasah dan meningkatkan kemampuan personal polisi.
"Alhamdulilah saya juga bisa ikut latihan menembak setelah lama tidak menembak. Kapolres masih luar biasa (menembaknya," ucap H Rahmat.
Kapolres secara khusus menyampaikan terimakasihnya kepada Bupati yang masih bisa meluangkan waktunya untuk datang dan menjajal senjata api. "Kehadiran beliau makian membuat suasana semarak. Beliau juga belum kehilangan sentuhan dalam menembak. Luar biasa," ucapnya.
Ia menyebutkan peserta lomba menembak tersebut sebanyak 96 orang yakni di kalangan Polres Tala dan jajaran polsek.
Selain sebagai ajang adu ketangkasan dan kemampuan menembak, kegiatan tersebut juga menjadi wadah mempererat soliditas dan kebersamaan internal kepolisian.
Tujuan lomba menembak tersebut, papar Kapolres, untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel dalam penguasaan serta penggunaan senjata api. Dengan begitu dapat digunakan secara tepat dan profesional saat melaksanakan tugas di lapangan.
Kejuaraan terbagi dua kategori yakni kategori untuk jajaran pejabat utama Polres Tala, kapolsek dan perwira. Kemudian kategori untuk seluruh personel Polres.
"Ini bukan hanya sekadar kompetisi, namun juga sebagai bentuk nyata dari sinergi, semangat kebersamaan, dan upaya peningkatan kemampuan individu," tandas Ricky.
Salah satu peserta AKP Winarto (kapolsek Batibati) mengaku senang bisa ambil bagian pada kegiatan tersebut. Menurutnya, lomba menembak itu sangat bagus karena peserta menjadi lebih mengenali jenis senjata, penggunaan dan teknis lainnya. Termasuk sisi safety-nya.
(banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)