TIMESINDONESIA, MALANG – Polresta Malang Kota terus berkomitmen untuk peduli dan melayani masyarakat, khususnya bagi wanita. Bertepatan dengan rangkaian Hari Gerak Bhayangkari ke-73, Polresta Malang Kota menggelar vaksinasi Humas Papilliomvirus (HPV) dan pemeriksaan Pap Smear secara gratis, Kamis (26/6/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan di Ballroom Sanika Satyawada, dipantau langsung oleh Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Kota Malang, Nany Nanang Haryono.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Heryono mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap kesehatan masyarakat, terutama perempuan dan anak-anak yang menjadi prioritas perhatian.
“Kami Polresta Malang Kota bersama Pemerintah Kota Malang menggelar kegiatan vaksin HPV dan pemeriksaan pap smear secara gratis kepada masyarakat,” ujar Nanang, Kamis (26/6/2025).
Pada tahap kedua ini, Polresta Malang Kota menyasar masing-masing 100 orang. Sebelumnya, kegiatan vaksin HPV juga telah dilakukan dengan melibatkan 6.200 siswa sekolah menengah pertama.
“Ini nanti akan terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Malang. Harapannya agar perempuan dan anak-anak di Kota Malang terus sehat demi mewujudkan Indonesia Emas 2045,” ungkapnya.
Ia juga berpesan agar seluruh orang tua di Kota Malang peduli atas kesehatan putrinya. Maka, jangan malu untuk melakukan vaksin ini demi kesehatan dan tumbuh kembang anak sampai dewasa.
“Yang masih SD atau SMP bisa langsung mengikuti kegiatan dan ini dilakukan secara berkala sebagai bentuk kepedulian kami bersama Pemerintah Kota Malang,” tuturnya.
Sementara, Ketua Bhayangkari Cabang Kota Malang, Nany Nanang Haryono, menyebut bahwa kegiatan vaksinasi HPV ini sebagai bentuk komitmen Bhayangkari dalam mendukung kesehatan perempuan, khususnya dalam pencegahan kanker serviks sejak dini.
“Kanker serviks merupakan salah satu penyakit yang dapat dicegah melalui vaksinasi, dan edukasi tentang pentingnya deteksi dini sangatlah penting. Oleh karena itu, melalui program ini, kami berharap semakin banyak perempuan muda yang terlindungi dan semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi,” tandasnya.(*)