Grid.ID - Pentolan band Dewa 19, Ahmad Dhani kembali membuat kontroversi dengan mengunggah video terbaru yang menyinggung sang mantan istri, Maia Estianty. Dirinyaungkit soal KDRT yang tak terbukti.

Melalui kanal YouTube Ahmad Dhani Dalam Berita, musisi yang kini menjadi suami Mulan Jameela itu merilis video bertajuk "Lagi!!! Fitnah Maia Part 2: Fitnah KDRT Ahmad Dhani" pada Jumat (4/7/2025) malam.

Ini bukan kali pertama Ahmad Dhani mengangkat isu masa lalunya dengan Maia. Sebelumnya, ia sempat mengunggah video serupa berjudul "Kompilasi Gibah dan Fitnah Maia Estianty (di saat sudah punya suami)".

Dalam video berdurasi 12 menit 30 detik tersebut, Dhani kembali menepis tuduhan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang pernah dialamatkan kepadanya oleh Maia Estianty.

Video diawali dengan seorang videografer yang identitasnya tidak diketahui, yang menunjukkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3). Surat tersebut diterbitkan oleh Polda Metro Jaya.

"Kali ini atau malam ini pergerakannya adalah mengenai surat SP3 yang isinya adalah tidak terbukti kalau ADP alias Ahmad Dhani Prasetyo alias Macan Suroboyo melakukan KDRT atau kekerasan dalam rumah tangga," ujar pria yang merekam video tersebut.

Surat tersebut menegaskan bahwa penyidikan terhadap Ahmad Dhani terkait dugaan tindak kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT dihentikan per tanggal 3 November 2008 karena tidak cukup bukti.

"Surat ini menghentikan penyidikan perkara atas nama tersangka, Dhani Ahmad Prasetyo per tanggal 3 November 2008 karena tidak cukup bukti," lanjutnya.

"Jadi setelah membaca surat SP3 ini tidak ada KDRT dalam rumah tangga yang dikatakan bunda Maia guys. Jadi Dhani, tidak melakukan KDRT menurut SP3 tersebut," tegasnya lagi.

Melalui dokumen itu, ayah dari Al, El, dan Dul ini ingin menegaskan bahwa dirinya tidak pernah terbukti melakukan kekerasan terhadap Maia sebagaimana yang diberitakan di masa lalu.

Video kemudian menampilkan cuplikan lawas dari berita infotainment yang pernah menayangkan pengakuan Maia soal insiden dugaan KDRT tersebut. Dalam wawancara, Maia mengungkap pengalaman pahit yang dialaminya.

"Terjadinya itu setengah lima pagi. Pulang kerja dari studioku terus dapat SMS yang mungkin agak sedikit tidak enaklah. Kenapa harus SMS? Ada orangnya kan ngomong aja langsung," ujar Maia Estianty.

"Akhirnya aku diusir dari rumah dan didorong-dorong, diseret-seret terus juga dilempar koper. Sempat juga dipisahin sama anak buahnya, dari ruang tengah sampai ke rumput di luar," sambungnya.

Atas kejadian itu, musisi yang kini menjadi istri Irwan Mussry itu kemudian melaporkan Dhani atas dugaan KDRT dan mengaku telah menjalani visum untuk membuktikan kekerasan yang ia alami.

"Jadi aku ya laporkan kedua kali dan ya sudah cukup sampai di sini karena aku sudah merasa terancam. Terus jam empat visum di Rumah Sakit Jakarta. Subuh itu aku kasih hasilnya," ungkap Maia.

Sementara itu, pada saat itu, pihak Ahmad Dhani melalui pengacaranya telah membantah semua tuduhan tersebut. Bahkan, salah satu pembantu rumah tangga Dhani kala itu menyebut bahwa Maia melebih-lebihkan cerita.

Meski begitu, Maia seakan tak peduli dengan pernyataan pihak Dhani. Dia tetap pada pengakuannya dan menyatakan bahwa semua yang ia sampaikan adalah berdasarkan pengalaman pribadinya.

"Saya sedih aja kalau sampai orang lain tidak percaya dengan apa yang saya omongkan. Pengakuan benar-benar dari dalam hati saya," kata Maia.

"Jujur, saya mengalami yang namanya kekerasan fisik, mengalami yang namanya memar dan lebam. Ada visumnya. Terserah orang mau ngomong apa," tandasnya.