Presiden Brasil: Tak Ada yang Benarkan Tindakan Hamas, Tapi Genosida di Gaza Tak Bisa Diabaikan
Wahyu Aji July 07, 2025 05:31 AM

TRIBUNNEWS.COM, RIO DE JANEIRO – Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva menyoroti krisis kemanusiaan di Gaza dalam pidato pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS ke-17 di Rio de Janeiro, Brasil, Minggu (6/7/2025). 

Ia menyampaikan sikap terhadap dua pihak yang sedang berseteru dalam konflik.

Ia mengecam terorisme Hamas sekaligus menyebut Israel telah melakukan genosida di Gaza.

“Tidak ada yang dapat membenarkan tindakan yang dilakukan oleh Hamas. Namun, kita juga tidak bisa bersikap acuh terhadap genosida yang dilakukan Israel di Gaza,” kata Lula di hadapan para pemimpin BRICS di Museum Seni Modern Rio de Janeiro.

Menurut Lula, pembunuhan terhadap warga sipil dan penggunaan kelaparan sebagai senjata perang merupakan pelanggaran serius terhadap hukum kemanusiaan internasional.

“(Kami mengecam) pembunuhan warga sipil yang tidak bersalah, serta penggunaan kelaparan sebagai senjata perang,” tegasnya.

Ia juga kembali menegaskan posisi Brasil bahwa penyelesaian konflik Israel–Palestina hanya bisa dicapai dengan mengakhiri pendudukan dan membentuk negara Palestina merdeka berdasarkan perbatasan tahun 1967.

“Solusi bagi konflik ini hanya akan tercapai dengan diakhirinya pendudukan Israel dan terbentuknya negara Palestina yang merdeka dengan perbatasan tahun 1967,” pungkasnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.