TRIBUNNEWS.COM - Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks baru-baru ini mengungkapkan unek-uneknya setelah resmi bergabung dengan Borussia Moenchengladbach.

Dikatakan Kevin Diks, ia begitu bangga menjadi Indonesia pertama yang merumput di Bundesliga alias Liga Jerman.

Seperti diketahui, Kevin Diks bergabung Borussia Moenchengladbach dengan status bebas transfer.

Gladbach sudah rekrut Diks pada Januari 2025 lalu. Namun ia baru bergabung pada awal Juli ini setelah menuntaskan musim 2024/2025 bersama FC Copenhagen.

Kini Kevin Diks menekan kontrak jangka panjang hingga tahun 2030 besar Borussia Moenchengladbach.

Kevin Diks pun terkesan setelah menjalani sesi latihan perdana di Borussia Moenchengladbach.

Ia mengaku sedang beradaptasi dengan lingkungan barunya tersebut.

"Saya baru saja beradaptasi, setelah mulai berlatih sedikit lebih lambat karena cedera," ujar Kevin Diks dikutip dari Fohlen Hautnah.

"Tetapi di sini sudah terasa seperti keluarga. Semua orang seperti pelatih, manajemen, rekan satu tim menyambut saja dengan hangat."

"Saya sangat senang bisa berada di sini," ujar pemain berusai 28 tahun tersebut.

Lebih lanjut, Kevin Diks pun menegaskan bahwa dirinya siap berperan dalam berbagai posisi.

Ia mengaku fleksibel dalam posisinya dan siap bersaing demi mendapatkan posisi di tim utama.

"Saya dapat bermain di hampir semua posisi bertahan," ujar Kevin Diks.

"Bek kanan dan kiri, bek tengah, atau bahkan di lini tengah sebagai bek enam."

"Namun, saat ini, saya merasa paling nyaman di pertahanan tengah."

"Baik di bek empat atau tiga, tidak masalah. Yang terpenting adalah saya bermain."

"Saya fleksibel dan menempatkan diri saya untuk melayani tim," jelas Kevin Diks.

Kemudian, Kevin Diks juga mengaku ingin segera menyatu dengan tim Borussia Moenchengladbach.

Ia tak sabar mulai bermain membela klub Bundesliga tersebut.

"Pertama, saya ingin mengintegrasikan diri sepenuhnya ke dalam tim, klub, dan lingkungan," ujar pemain berdarah Maluku tersebut.

"Saya ingin memahami prosesnya dan merasakan bagaimana klub bekerja."

"Setelah itu, semuanya tentang tampil habis-habisan di lapangan. Saya ingin berkembang lebih jauh, membantu kami sukses sebagai tim dan tentu saja, memenangi pertandingan serta mungkin meraih sesuatu di akhir pertandingan," lanjutnya.

Soal menjadi pemain Indonesia petama di Bundesliga, Kevin Diks mengaku bangga bukan main.

Ia juga memberikan terima kasih kepada fans Indonesia bekat dukungannya kepada dirinya selama ini.

"Itu sangat berarti bagi saya. Saya mendapatkan banyak sekali dukungan dari Indonesia," ujar Diks.

"Para penggemar bersemangat dan bangga. Saya pun bangga mewakili mereka."

"Saya rasa Borussia akan segera merasakannya juga. Dukungan akan terasa nyata, baik di stadion maupun di media sosial," lanjutnya.

Bergabung Borussia Moenchengladbach, membuat perjalanan karier sepak bola Kevin Diks semakin berwarna.

Diks lahir di Apeldoorn dan lulusan akademi Vitesse Arnhem pada 2025 sebelum debut di Eredivisie pada usia 17 tahun. Dia sempat pindah ke Fiorentina pada 2016, tapi cuma bertahan enam bulan sebelum dipinjamkan.

Fiorentina kemudian meminjamkannya ke Empoli dan Aarhus, sebelum Diks gabung Copenhagen pada 2021. Dia kemudian jadi bek inti di sana dengan torehan 168 pertandingan di semua ajang.

Menarik dinantikan aksi Kevin Diks merumput di Bundesliga musim ini.

(Hafidh Rizky Pratama)