Grid.ID - Simak profil Mayjen Ahmad Rizal berikut ini. Stafsus TNI yang kini ditunjuk menjadi Dirut Bulog oleh Erick Thohir.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk Mayjen Ahmad Rizal menjadi Direktur Utama Perum Bulog yang baru. Ahmad Rizal akan menggantikan Letnan Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya.
"Sudah, kena kemarin Pak Novi diminta Panglima untuk bertugas lagi di TNI. Ada Dirut baru lagi. Iya (benar Mayjen TNI Ahmad Rizal)," ujar Erick, dikutip dari Kompas.com.
Diketahui penunjukannya dilakukan setelah Novy Helmy mengakhiri masa tugasnya di Bulog per 3 Juli 2025 lalu. Lantas siapa sosok Mayjen Ahmad Rizal tersebut?
Profil Mayjen Ahmad Rizal
Ahmad Rizal Ramdhani lahir di Jakarta pada 19 November 1970. Ia merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) pada tahun 1993.
Di dunia militer, ia pernah menjabat sebagai Komandan Korem 162/Wira Bhakti pada tahun 2018 hingga 2021. Kemudian ia menjadi Asisten Deputi Koordinasi Pengelolaan Pemilu dan Penguatan Partai Politik di Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan hingga 29 Juli 2022.
Setelahnya, Rizal ditunjuk menjadi Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II pada 29 Juli 2022 - 29 Maret 2023. Ia juga pernah menjabat sebagai Stafsus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) pada tahun 2023 sampai 2025.
Dilansir dari Tribunnews, Mayjen Ahmad Rizal sempat mendapatkan beberapa jabatan sebelum ditunjuk jadi Dirut Bulog. Seperti pada tahun 1993-2001 ia pernah menjadi Danton, Danki, Pasi Yonzipur 1/Dhira Dharma.
Kemudian pada tahun 2001-2003, ia menjadi Pasi Intel Kodim 0201/BS Medan. Juga pada tahun 2007-2009 ia berkarier di Pabandya Pam Sintel Kodam I/BB.
Jabatan terakhir sebelum dilantik jadi Dirut Bulog adalah sebagai Stafsus (Staf Khusus) Kasad pada tahun 2023-2025. Mayjen Ahmad Rizal sendiri merupakan orang ketiga dengan latar belakang militer yang menduduki jabatan barunya kini.
Itulah profil Mayjen Ahmad Rizal, Stafsus TNI yang kini ditunjuk jadi Dirut Bulog. Sosoknya pun disebut sebagai salah satu yang memiliki karier moncer di TNI.
Erick Thohir pun memberikan alasan dirinya menunjuk Ahmad Rizal sebagai Dirut yang baru. Hal itu rupanya berkaitan dengan penarikan penugasan yang dianggap sudah selesai.
“Itu kan mereka ingin menarik penugasannya, mungkin dianggap sudah selesai. Nah untuk tahun depan ini kan ada kembali tugas untuk menyerap (hasil panen), untuk petani,” ujarnya.