BOLASPORT.COM - Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick berpeluang dapat mengembangkan karier secara maksimal usai resmi bergabung dengan Dewa United.

Kabar ini dikonfirmasi dari Presiden Dewa United, Ardian Satya Negara pada Sabtu (12/7/2025).

Ardian Satya Negara mengaku bahwa semuanya lagi diproses.

“Ya, kemarin sudah. Lagi proses ya semuanya ya,” ujar Ardian Satya Negara kepada awak media termasuk BolaSport.com di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (12/7/2025).

“Tinggal selangkah lagi sih untuk Rafael," lanjutnya.

Pihak klub buka suara soal alasannya merekrut Rafael Struick.

Penyerang kelahiran Leidschendam tersebut punya kualitas di usia muda.

Selain itu, dirinya dapat dimaksimalkan sesuai kuota U-23 di Super League 2025/2026.

“Pertama dia pemain muda berbakat, masuk ke dalam regulasi juga untuk U-23 di Indonesia,” kata Ardian.

“Selebihnya coach percaya dia punya potensi untuk menjadi pemain yang hebat,” jelasnya.

“Sementara (kontraknya) 3 tahun,” tegasnya.

Sebagai informasi, berdasarkan regulasi musim lalu, setiap tim wajib memainkan satu pemain U-23 dengan durasi 45 menit per pertandingan.

Rafael Struick diprediksi bisa berkembang maksimal melalui regulasi ini.

Jan Olde Riekerink diprediksi bakal mengandalkan penyerang Timnas Indonesia tersebut di Dewa United.

Rafael Struick bisa bermain di berbagai posisi lini depan.

Selain sebagai penyerang tengah, Rafael Struick bisa berperan sebagai pemain sayap.

Tentu, kemampuannya bakal menguntungkan Dewa United yang berambisi meraih gelar Super League 2025/2026.

Rafael Struick diprediksi bisa panen menit bermain di musim depan.

Kesempatan ini harus dimaksimalkan oleh eks pemain Brisbane Roar agar kembali dilirik sebagai pilihan utama Patrick Kluivert di Timnas Indonesia.

Sebagai informasi, dirinya mulai dipinggirkan sebagai pilihan utama lini depan sejak Patrick Kluivert menjadi pelatih.

Meski masih dapat panggilan ke Timnas indonesia, Struick jarang dimainkan oleh pelatih asal Belanda tersebut, walaupun sebagai pengganti.

Rafael Struick baru sekali tampil dalam waktu 45 menit saat Timnas Indonesia kalah 1-5 dari Australia di laga ketujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada 20 Maret 2025.

Pelatih asal Belanda memilih nama Ole Romeny sebagai pilihan utama Skuad Garuda.

Andai Ole Romeny harus digantikan di babak kedua, Patrick Kluivert lebih memilih Ramadhan Sananta sebagai pemain pengganti di lini depan Timnas Indonesia.