TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia mendapatkan kabar buruk mengenai kondisi bomber andalannya, yakni Ole Romeny.
Ole Romeny diketahui mengalami cedera serius saat membela Oxford United melawan Arema FC pada laga kedua Grup A Piala Presiden 2025, Kamis (10/7/2025) lalu.
Terbaru, Ole Romeny bakal menjalani operasi dan diprediksi membutuhkan waktu pemulihan yang cukup lama.
Hal itu disampaikan Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI ketika ditanya soal cedera Ole Romeny.
“Ole Romeny sudah check dengan tim kedokteran Oxford lalu sekarang sedang konsultasi dengan tim kedokteran Tim nasional di Belanda yaitu Leo salah satunya yang itu,"
"Sepertinya sudah diputuskan Ole akan menjalankan operasi hari Kamis. Jadi recovery-nya cukup panjang,” kata Erick Thohir di depan awak media termasuk Tribunnews, tepatnya di Hotel Sultan, Senayan, Rabu (16/7/2025).
Berdasarkan apa yang disampaikan Erick Thohir, Ole Romeny terancam absen membela Timnas Indonesia di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Selain itu, Ole juga diprediksi absen saat Timnas Indonesia melakoni FIFA Matchday melawan Kuwait dan Lebanon di bulan September 2025 mendatang.
Kini pelatih Patrick Kluivert harus segera mulai mencari calon pengganti Ole Romeny jika sang pemain absen.
Lalu siapa saja pemain-pemain yang bisa gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia? Berikut ulasan dari Tribunnews.
Rafael Struick sendiri sejatinya sempat nyaris tak tergantikan di posisi lini depan Timnas Indonesia kala masih dilatih Shin Tae-yong.
Meski ketajamannya diragukan, Struick tetap selalu dipasang sebagai starter.
Dalam perannya, Rafael Struick biasa bermain sebagai penyerang tengah maupun sayap.
Satu hal yang positif dari Rafael, ia memiliki daya jelajah yang luas serta determinasi tinggi.
Terakhir kali Struick membela Timnas Indonesia yakni saat melawan Australia pada matchday ke-7 ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia lalu.
Namun, sejak saat itu, dia sudah tak pernah lagi dipasang.
Jika Rafael Struick mampu beradaptasi di Dewa United dan tampil gacor di Liga 1, bukan tidak mungkin ia akan dilirik pelatih Patrick Kluivert di lini depan Timnas Indonesia.
Kemudian nama kedua yang bisa gantikan posisi Ole Romeny adalah Ramadhan Sananta.
Sananta merupakan striker muda yang berpotensi besar, kualitasnya hanya perlu dipoles.
Dari fisik dan teknik, Ramadhan Sananta memiliki kualitas tersebut, hanya visi sebagai striker yang perlu diperbaiki.
Sananta mungkin bisa melihat cara bermain Erling Haaland sebagai mesin gol dan menerapkannya ke dalam permainanya.
Sejauh ini, Sananta sudah mengoleksi lima gol dalam 13 pertandingan membela Timnas Indonesia.
Harapannya, pengalaman membela DPMM FC di Liga Malaysia musim depan akan menambah ketajaman Sananta.
Sehingga ia dapat menjadi ujung tombak Timnas Indonesia jika Ole Romeny cedera.
Berdasarkan kabar yang beredar, PSSI saat ini tengah mengurus proses naturalisasi Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia.
Hadirnya Mauro Zijlstra tentu bakal menjadi ban serep yang ideal jika Ole Romeny cedera.
Di musim lalu, Mauro turut mengantarkan Volendam promosi ke Eredivisie musim depan.
Berdasarkan update yang terbaru, dikabarkan berkas naturalisasi Mauro Zijlstra sudah masuk di Kementerian Hukum (Kemenkum).
Jika proses di Kemenkum lancar, berkas naturalisasi Ziljstra akan dibawa ke DPR RI. Nantinya pemain asal Belanda ini akan diundang dalam rapat di Komisi III dan Komis XI DPR RI.
"Ya, proses, kan ada tiga atlet yang diajukan PSSI," ujar Dito Ariotedjo, dilansir BolaSport.com.
"Karena suratnya datangnya tidak bersamaan, beda-beda hari," ucapnya.
"Saat ini ada yang sudah kami kirim ke Kementerian Hukum."
"Tetapi ada yang masih proses (klarifikasi)," kata Dito Ariotedjo.
"Saya tidak hafal namanya, tapi semuanya perempuan, atlet wanita semua. Mauro juga," tutupnya.
(Hafidh Rizky Pratama, Abdul Majid)
