BOLASPORT.COM - Ole Romeny mengalami cedera justru saat memenuhi agenda PSSI mengikuti Piala Presiden 2025 bersama Oxford United.

Turnamen pramusim seharusnya menjadi ajang memanaskan diri menyambut musim mendatang tetapi Ole Romeny justru menelan pil sangat pahit.

Sejak jauh hari, PSSI berniat mengundang klub luar negeri yang memiliki pemain Timnas Indonesia untuk berpartisipasi di Piala Presiden 2025.

Dua klub yang terpilih yaitu Oxford United yang memiliki Romeny dan Marselino Ferdinan serta Port FC yang mempunyai Asnawi Mangkualam.

Maksud hati memamerkan kebesaran sepak bola Indonesia di mata klub asing, apa daya satu pemain malah menjadi tumbal.

Di antara sekitar 25 pemain Oxford United yang dibawa dari Liga Inggris, ada satuorang yang tidak beruntunglantaran menerima tekel brutal dari pemain Arema FC.

Sifat kompetitif sebuah turnamen yang memperebutkan trofi dan hadiah besar membuat setiap klub serta pemain mengerahkan kemampuan terbaiknya.

Paulinho, pemain asing Arema FC, menambahkan kekuatan sekian persen dalam kakinya saat mencoba merebut bola dari Romeny.

Alhasil, kaki Romeny mengalami cedera. Dia ditandu ke luar lapangan dan harus memakai sepatupelindung pada malam harinya.

Konsekuensi dari tampil di turnamen bergengsi di Indonesia yang dialami Romeny adalahdia terancam absen lama bagi klub serta Timnas.

“Ole Romeny sudahdiperiksa tim dokter Oxford lalu sekarang sedang berkonsultasi dengan timdokter tim nasional di Belanda,” ujar Ketum PSSI, Erick Thohir.

“Sepertinya sudah diputuskan Ole akan menjalankan operasi pada hari Kamis. Jadi pemulihannya cukup lama,” ucapnya.

Patut diingat, Romeny adalah satu-satunya pencetak gol Timnas Indonesia pada era Patrick Kluivert.

Dalam empat laga Timnas Indonesia pada 2025,Skuad Garuda besutan Kluivert hanya mampu mencetak tiga gol.

Tiga gol tersebut semuanya diborong Romeny yaitu ke gawang Australia, Bahrain, dan China.

Memasuki putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, sulit dibayangkan lini depan Skuad Garuda tanpa striker tertajamnya.

Agenda putaran keempat itu akan digelar pada Oktober 2025 kala Romeny belum tentu sudah pulih.

“Kalau September pasti Ole tidak bisabermain. Kita lihat Oktober nanti,” tutur Erick.

Jadi, apakah Piala Presiden lebih banyak mudarat?