BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Identitas mayat pria yang ditemukan tak bernyawa oleh warga di Desa Muui, Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah terungkap.
Belakangan diketahui mayat pria yang ditemukan warga tersebut bernama Rahmadan (30) warga Desa Pengambau Hulu, Rt. 005, Rw. 003, Kecamatan Haruyan, Kabupaten HST.
Hal itu juga dibenarkan Kapolres HST, AKBP Jupri JHP Tampubolon melalui Kapolsek Haruyan, Ipda M. Dwi Feryanto, saat dikonfirmasi Banjarmasinpost.co.id, sabtu, (26/07/2025) melalui sambungan pesan whatsapp.
Ipda Dwi Feryanto mengatakan dugaan sementara korban merupakan pencari sarang lebah untuk diambil madunya.
"Ya, betul pak. Sementara diduga orang mencari sarang lebah untuk diambil madunya," ujarnya.
Dwi Feryanto mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh seorang saksi atas nama Muhammad Fadillah (15), warga Desa Pengambau HuLu, Rt. 005, Rw. 003, Kecamatan Haruyan, HST, sekitar pukul 15.45 wita.
"Berdasarkan keterangan saksi, saat itu saksi hendak pergi mandi ke Sungai. Saat di Jalan, Saksi mendapati mayat tergeletak dengan posisi tertelungkup masih menggunakan penutup muka dari plastik," ujarnya.
Ia mengatakan selanjutnya saksi melaporkannya ke warga sekitar dan dilaporkan ke Polsek Haruyan.
"Menurut keterangan warga sekitar Korban memang memiliki pekerjaan mencari sarang lebah serta memanjat pohon untuk memanen buah," ungkapnya.
Ia mengatakan dugaan sementara korban setelah panen lalu terjatuh dari pohon aren atau anau dengan posisi telungkup dan posisi kepala masih tertutupplastik warna bening yang diikat.
"Menindaklanjuti laporan warga, pihak Kepolisian selanjutnya langsung melakukan evakuasi dan dibawa tim relawan ke RSUD H Damanhuri Barabai untuk dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian," pungkasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)