Manajer Manchester United, Ruben Amorim, menilai tugas Bruno Fernandes di lini tengah bakal lebih ringan di musim ini. Hal tersebut karena Setan Merah mendatangkan Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo.

Manchester United meraih kemenangan 2-1 atas West Ham United pada laga pramusim yang berlangsung di MetLifa Stadium, Minggu (27/7/2025). Dua gol kemenangan Setan Merah diborong oleh Bruno Fernandes yang bikin brace. Sementara, The Hammer hanya mampu membalas lewat Jarrod Bowen.

Manajer MU, Ruben Amorim, memainkan Bruno sebagai gelandang serang pada laga ini. Ia tampil apik di posisi tersebut bersanding dengan pemain anyar MU, Matheus Cunha.

Peran sebagai gelandang serang tak bisa rutin dijalankan Bruno di musim lalu karena minimnya opsi di lini tengah MU.Ia sering kali harus bermain lebih ke belakang sebagai jangkar.

Amorim menilai Bruno selalu memberikan yang terbaik di setiap posisi yang dimainkan. Namun, ia menegaskan gelandang asal Portugal ini tak bisa menggendong lini tengah MU sendirian.

Amorim merasa tugas Bruno kini takkan seberat musim lalu. Hal tersebut karena MU mendatangkan Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo pada musim panas ini.

Cunha didatangkan dari Wolverhampton, sedangkan Mbeumo merapat dari Brentford. Keduanya bisa bermain sebagai gelandang serang.

"ia punya fungsi atau posisi untuk setiap pertandingan. Mustahil untuk memainkan semua posisi. Tahun lalu, saya terkadang merasa harus mendorongnya ke belakang agar lebih menguasai bola dalam proses membangun serangan dan kami kehilangan Bruno di dekat kotak penalti," ujar Amorim dikutip dari situs MU.

Dengan karakteristik yang berbeda dari Bryan [Mbeumo] dan Matheus Cunha, dan saya sangat menyukai permainan Kobbie Mainoo, dia akan lebih banyak mendapat bantuan musim ini. Bruno banyak berlari, mungkin dalam sprint, dia pemain yang berbeda, tetapi dia banyak berlari. Dia punya daya tahan yang tinggi dan dia cerdas. Fisik Bruno bukanlah masalah untuk memainkannya di posisi bertahan atau sebagai gelandang serang," jelasnya.