Laporan Wartawan Nextren, Kama Adritya
Nextren.com -Di tahun 2022 lalu, di saat dunia masih meradang di tengah pandemi, Universal Pictures merilis film animasi berjudul The Bad Guys. Perilisan film tersebut sangatlah tepat, di mana kita semua butuh hiburan ringan yang tidak dijejali pesan-pesan berat membuat film ini mendapat sambutan yang cukup hangat.
Alkisah ada sekelompok pencuri yang dipimpin oleh Wolf yang cerdik dan karismatik, Shark yang panikan, Snake yang dingin, Piranha yang suka kentut, dan Tarantula yang pintar teknologi. Mereka dijuluki sebagai The Bad Guy, namun seiring waktu akhirnya mereka tobat dan menjadi kelompok yang baik.
Nah, di tahun 2025 ini Universal Pictures merilis sekuelnya pada The Bad Guys 2. Kelompok pencuri tobat ini kembali hadir di layar lebar. Ternyata bagi seorang mantan pencuri itu sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang halal. Dikisahkan mereka pontang-panting mencari pekerjaan, namun mereka tetap bertahan menjadi orang baik.
Semua berubah ketika terjadi pencurian yang mengatasnamakan mereka. Fitnah tersebut membuat Wolf dan kawan-kawan berusaha mencari kelompok pencuri sebenarnya untuk membersihkan nama baik mereka. Dari sini kisah mereka bermula dan berkembang sehingga memperkenalkan banyak karakter baru.
Seperti hal-nya film animasi Despicable Me yang bercerita tentang penjahat yang tobat, film The Big Guy ini juga sepertinya ingin dibuat dunianya sendiri sehingga memungkinkan mereka untuk membuat sekuel-sekuel yang dibintangi oleh Wolf dan kawan-kawan ini.
Bedanya, jika Despicable Me bercerita tentang supervillain yang sakti, The Big Guy mengandalkan kisah pencurian (Heist) yang mengandalkan perencanaan dan eksekusi yang canggih.
Pengisi suara dari film ini juga diisi oleh bintang terkenal seperti Sam Rockwell (Wolf), Craig Robinson (Shark), Marc Maron (Snake), Awkwafina (Tarantula), dan masih banyak lagi.
Sekuel ini masih mengandalkan komedi-komedi receh yang lucu dan adegan-adegan slapstick yang cocok untuk ditonton oleh anak-anak ataupun mereka yang sekadar ingin mencari hiburan semata.
Hanya saja, di era platform seperti Netflix, Disney+, Prime, dan sebagainya membuat film ini seakan-akan dibuat memang untuk platform itu. Animasinya cukup bagus jika dilihat di layar lebar, namun sepertinya akan lebih terlihat cocok jika dilihat dari layar kaca. Sehingga, alasan untuk menontonnya di bioskop kurang kuat.
Akhir kata, jika kamu memang membutuhkan hiburan atau ingin mengajak keluarga untuk menonton maka film The Bad Guy 2 ini cocok. Ada 2 klip video di akhir kredit, di mana 1 video menjadi teaser untuk sekuel selanjutnya, dan 1 video di akhir film bisa dibilang kurang penting. Jadi, tetaplah menjadi orang baik ya!