Cara Ajukan Pinjaman KUR BRI, Syarat, dan Tabel Angsurannya Agustus 2025
TRIBUNJATENG.COM - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali membuka program Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2025 untuk mendorong pertumbuhan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di berbagai wilayah Indonesia.
KUR BRI tahun ini hadir dengan plafon pinjaman mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 100 juta, tenor cicilan maksimal hingga 5 tahun (60 bulan), dan suku bunga rendah, menjadikannya salah satu opsi pembiayaan paling kompetitif bagi pelaku UMKM.
Untuk dapat mengakses dana KUR dari BRI, calon peminjam harus memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut:
1. Merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
2. Memiliki usaha produktif aktif setidaknya selama 6 bulan terakhir.
3. Tidak sedang menerima pembiayaan produktif dari lembaga keuangan lain (kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, atau kartu kredit).
4. Wajib memiliki dokumen legal seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan bukti legalitas usaha (NIB atau Surat Keterangan Usaha dari kelurahan).
5. Untuk pinjaman di atas Rp 50 juta, NPWP menjadi dokumen wajib.
Dua Cara Mudah Daftar KUR BRI 2025: Online dan Offline
BRI memberikan kemudahan proses pengajuan lewat dua saluran utama:
1. Secara Online lewat BRImo:
- Unduh dan buka aplikasi BRImo di ponsel Anda.
- Login atau daftar akun baru.
- Pilih menu pengajuan KUR.
- Isi data pribadi dan unggah dokumen yang dibutuhkan.
- Tunggu proses verifikasi data dan survei usaha dari pihak BRI.
2. Datang Langsung ke Kantor Cabang BRI:
- Kunjungi kantor BRI terdekat.
- Bawa semua dokumen yang disyaratkan.
- Konsultasikan kebutuhan pinjaman dengan petugas.
- Lengkapi formulir permohonan dan tunggu hasil survei serta persetujuan pinjaman.
- Jika lolos verifikasi, dana akan langsung ditransfer ke rekening Anda.
Kelebihan KUR BRI 2025 bagi UMKM
KUR dari BRI menjadi salah satu solusi pembiayaan yang ramah bagi pelaku UMKM karena menawarkan:
Bunga ringan dan kompetitif.
Proses pencairan cepat dan mudah.
Tenor pinjaman fleksibel sesuai kebutuhan bisnis.
Plafon pinjaman luas, cocok untuk usaha kecil maupun menengah.
Namun, untuk meningkatkan peluang disetujui, penting bagi calon debitur untuk memastikan kelengkapan dokumen dan kondisi usaha yang sehat.
Selain itu, melakukan simulasi angsuran sebelum mengajukan pinjaman dapat membantu pengelolaan keuangan usaha lebih terstruktur dan terencana.