BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Nama H Agus Prasetya Budiono masih jadi pembicaraan publik di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Itu menyusul keputusannya mundur dari DPRD Tala.
Penelusuran banjarmasinpost.co.id, sejumlah pihak bahkan berharap H Agus membatalkan keputusannya tersebut, karena dia dinilai sebagai figur wakil rakyat yang mampu membawa perubahan di Bumi Tuntung Pandang, julukan Kabupaten Tanahlaut.
Apa sebenarnya alasan yang melatarbelakangi? "Ada hal internal di saya. Salah satunya kegiatan di perusahaan saya yang saat ini makin padat," ucap H Agus, Selasa (5/8/2025).
Sejak dulu dia memang berkecimpung di dunia swasta. Namun aktivitas di perusahaannya
yang berada di Kecamatan Kintap makin meningkat, sehingga memerlukan atensi dan
konsentrasi yang lebih ekstra.
Karena itulah, kader berpengaruh Partai Golkar Tala ini mengaku harus memilih satu prioritas. Apalagi saat ini jumlah karyawannya kian banyak yakni sekitar 1.000 orang.
Hal tersebut memerlukan perhatian khusus darinya sebagai pimpinan.
Sementara sebagai wakil rakyat, H Agus harus selalu ngantor karena tugas-tugas di DPRD Tala cukup banyak. Waktunya pun jadi terbatas untuk mengurusi perusahaan. Itulah mengapa kemudian dia akhirnya memutuskan untuk mundur sebagai anggota DPRD Tala.
Sejak awal Juli 2025, Agus mengajukan pengganti antarwaktu (PAW) secara tertulis yang ditujukan kepada pimpinan DPRD Tala dan kepada pimpinan DPD Partai Golkar Tala.
Dia mengira prosesnya tertuntaskan selama sebulan sehingga awal Agustus 2025, PAW dapat dilaksanakan. Tapi ternyata hingga saat ini prosesnya belum selesai.
Agus menegaskan, meskipun kelak tak lagi jadi wakil rakyat, dia tetap akan berkiprah membangun Tala dan membersamai masyarakat melalui aktivitasnya di perusahaannya.
Ketua Askab PSSI Tanahlaut ini juga menegaskan tetap jadi kader Golkar Tala. "Saya hanya mengajukan usulan PAW. Kalau di Golkar Tala, tetap seperti biasa. Sampai sekarang saya masih menjabat Ketua PK Kintap," tandasnya. (banjarmasinpost/bl roynalendra nareswara)
