TRIBUNNEWS.COM - Manchester United dan Newcastle United bertarung di medan perang penawaran. Siapa yang akan memberikan penawaran tertinggi, apakah dia yang akan mendapatkan Benjamin Sesko?
Belum tentu. Saga transfer pemain Slovenia berusia 22 tahun itu kian memanas setiap harinya. Newcastle dan Manchester United berlomba untuk mendapatkan striker RB Leipsig itu.
Jika dilihat dari aktivitas transfer dalam satu minggu terakhir, hasilnya cukup menarik. Benjamin Sesko ingin bergabung dengan klub Liga Inggris, dan pilihan ada di tangannya.
Pada Minggu (3/8) lalu, Newcastle mengajukan penawaran kepada RB Leipzig sebesar 75 juta Euro ditambah bonus 5 juta Euro, menurut laporan media Jerman, BILD.
Namun sepertinya, RB Leipzig tidak puas dengan nilai tawaran tersebut.
Newcastle kemudian mengajukan tawaran kedua. Ada dua versi dalam hal ini. Pakar transfer sepak bola Eropa, Fabrizio Romano dan Sky Sports mengklaim Newcastle memberikan tawaran 80 plus bonus 10 juta Euro.
Sedangkan BILD menilai, Newcastle hanya memberi penawaran 80+5 juta Euro sebagai bonus.
Belum ada kepastian soal ini, RB Leipzig dan Sesko masih mempertimbangkan untuk gabung Newcastle yang diproyeksikan sebagai pengganti Alexander Isak jika bergabung ke Liverpool.
Sementara Manchester United mengajukan penawaran yang lebih kecil, meskipun hanya berbeda beberapa juta Euro.
Manchester United ingin memboyong Benjamin Sesko ke Old Trafford dengan mahar awal 75 juta Euro. Namun berpotensi naik hingga di angka 80 juta Euro.
Komunikasi Manchester United dengan RB Leipzig terus berlanjut.
RB Leipzig meyakini bahwa Sesko hanya ingin bergabung dengan Manchester United, dari laporan Fabrizio Romano.
Mereka telah mengajukan proposal kontrak resmi kepada Sesko sekaligus bernegosiasi dengan Leipzig.
Pada akhirnya, siapa yang akan dipilih Sesko untuk 'rumah' barunya di masa depan, Manchester United atau Newcastle? Menarik dinantikan.
Perlu diketahui, satu keuntungan Sesko bergabung dengan Newcastle adalah tampil di Liga Champions. Kesempatan yang tidak ia dapatkan jika bergabung dengan Manchester United di musim 2025/2026.
Mengapa Sesko Jadi Incaran Newcastle dan Man United?
Benjamin Sesko merupakan pemain berusia U23 yang mencetak gol paling banyak sejak Agustus tahun 2023 menurut statistik Opta.
Ia menghasilkan 39 gol, lebih banyak satu gol dibandingkan gelandang Real Madrid, Jude Bellingham.
Jauh dari itu, ada Florian Wirtz (34), Jamal Musiala (33), Bradley Barcola, Hojlund, dan Beier (26).
Ya, nama Hojlund masuk dalam radar tersebut, namun jika dikomparasi, seberapa efisien pergerakan mereka?
Hojlund menghasilkan 23 gol dalam 94 pertandingan. Sementara Sesko lebih banyak. Dia mencetak 27 gol hanya dalam 64 laga.
Rata-rata menit mencetak golnya pun lebih efisien Sesko dibandingkan Hojlund, 145 menit berbanding 261 menit.
Sesko juga menghasilkan assist yang lebih banyak dibandingkan Hojlund.
Keduanya sama-sama telah memperkuat klub selama dua musim. Hojlund didatangkan Man United dari Atalanta pada Agustus 2023, sementara Sesko gabung RB Leipzig pada Juli di tahun yang sama.
Dalam kurun waktu tersebut hingga saat ini, Hojlund hanya mencetak 14 gol di Liga Inggris. Sesko menghasilkan 27 gol di Bundesliga. Tapi, apakah layak dibandingkan karena perbedaan level dua kompetisi tersebut?
Kepala reporter BBC Sport, Simon Stone berpendapat, produktivitas Hojlund dinilai belum mampu memenuhi ekspektasi Ruben Amorim.
Amorim butuh sosok penyerang yang lebih klinis dengan energi dan kualitasnya untuk mencetak gol.
"Ruben Amorim menghabiskan sebagian besar musim lalu mengeluh tentang ketidakmampuan timnya untuk mencetak gol," ucap Simon.
"Jelas, ia merasa Rasmus Hojlund perlu ditingkatkan di lini depan. Untuk itu, Man United bersedia menerima tawaran klub lain untuk Hojlund, yang tidak menutup kemungkinan menjadi bagian dari negosiasi mereka dengan RB Leipzig," sambungnya.
Apakah Hojlund akan masuk dalam daftar paket penawaran Man United dengan Leipzig?
Belum diketahui pasti. Namun yang jelas, Amorim membutuhkan penyerang baru untuk menyegarkan lini depan mereka dan menambah produktivitas gol untuk musim depan.
Langkah tersebut sudah dicicil dengan mendatangkan Mbeumo dan Matheus Cunha.
Isak berusia 3 tahun lebih tua dari Sesko. Penyerang asal Swedia tersebut kini sudah berusia 25 tahun.
Selama masa transfer musim panas, namanya dikaitkan erat dengan Liverpool.
Jika ditelisik dan dibandingkan dengan Sesko, keduanya punya catatan menarik ketika sama-sama berada di usia 22 tahun.
Sesko di musim 2024/2025, sementara Isak di musim 2021/2022 saat masih mengenakan seragam Real Sociedad.
Dalam 32 pertandingan, Isak menghasilkan 6 gol. Jumlah tersebut setengah dari produktivitas Sesko, yakni 13 gol.
Harapan gol (xG) yang dihasilkan Isak mencapai 9,78, sementara Sesko 9,9.
Isak melepaskan percobaan lebih banyak 73 tembakan berbanding 68 milik Sesko.
Jika dikonversikan menjadi gol dari upaya tersebut, angka Sesko lebih baik daripada Isak.
Sesko juga lebih unggul dalam memenangkan area duel, dan area permainannya.
Tapi, bagaimana jika Isak tidak jadi ke Liverpool dan Newcastle berhasil mendapatkan Sesko?
Tentu saja akan menjadi hal yang menarik. Isak dan Sesko menjadi duet di lini depan Newcastle.
Duo penyerang yang memiliki kualitas untuk membawa Newcastle lebih klinis di Liga Inggris maupun di Liga Champions.
Perlu diketahui, Newcastle punya pemain yang menciptakan assist terbanyak di Liga Inggris musim lalu.
Mereka adalah Jacob Murphy dengan koleksi 12 assist, dan Anthony Elanga yang didatangkan dari Nottingham dengan catatan 13 assist.
Duo pemain sayap itu siap memberikan 'pelayanan' kepada Isak maupun Sesko mencetak gol.
Namun, satu hal yang tidak bisa dipungkiri, mau bergabung dengan Newcastle atau Manchester United, Sesko butuh waktu untuk adaptasi.
Level permainan Bundesliga dengan Liga Inggris berbeda, dari intensitas permainan, duel, kesetaraan kualitas tim papan atas dengan papan bawah, dan hal lainnya.
Di sisi lain, jika Sesko jadi mendarat di klub Liga Inggris, ini akan menjadi persaingan yang menarik melihat penyerang tengah saling unjuk gigi menghasilkan gol terbanyak.
Sebelumnya, ada Arsenal yang sudah mendatangkan top skor Liga Portugal, Viktor Gyokeres.
(Sina)