Pemkab Kudus Siap-siap Sulap eks Stasiun Wergu Jadi Pusat Kuliner, Pengelolaan Tunggu Investor
deni setiawan August 08, 2025 05:30 PM

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Lahan eks Stasiun Wergu Kudus dipenuhi puluhan petugas dan alat berat pada Jumat (8/8/2025).

Di antaranya perwakilan dari Dinas PKPLH, BPBD, Disdag, dan beberapa instansi atau lembaga lainnya.

Mereka berjibaku membersihkan rumput dan tanaman yang tumbuh subur di lahan eks Stasiun Wergu.

Sampah-sampah yang berserakan di lokasi juga disapu bersih secara gotong-royong.

Pembersihan kawasan bangunan dan lahan eks Stasiun Wergu tersebut bukan tanpa sebab.

Pemkab Kudus bakal menyulapnya menjadi area transit bus pariwisata dan pusat kuliner di Kabupaten Kudus.

Bahkan, tempat tersebut juga bisa dijadikan sebagai pusat kegiatan masyarakat, termasuk kaum remaja dalam mengekspresikan seni dan budaya.

Kepala Disdag Kabupaten Kudus, Andi Imam Santosa mengatakan, perjanjian sewa menyewa antara Pemkab Kudus dengan PT KAI Daop IV Semarang sudah disepakati pada 31 Juli 2025.

Perjanjian menyewa lahan eks Stasiun Wergu selama lima tahun dengan luas lahan 6.648 meter persegi, di dalamnya terdapat luas bangunan 1.840 meter persegi.

Setelah lahan tersebut dibersihkan, Pemkab Kudus berencana menggandeng pihak ketiga sebagai investor pengembangan pusat kuliner Kudus.

Izin tertulis menggandeng pihak ketiga sudah diusulkan ke PT KAI Daop IV Semarang, supaya nantinya pemanfaatan lahan dan bangunan eks Stasiun Wergu Kudus lebih maksimal.

"Saat ini baru sebatas izin sewa dari PT KAI."

"Untuk izin menggandeng pihak ketiga atau investor sudah diajukan."

"Kalau sudah ada izin, baru kami tawarkan ke investor," terangnya.

Meski layout atau desain penataan eks Stasiun Wergu belum final, konsep pemanfaatannya sudah jelas untuk pengembangan pelaku ekonomi kreatif di Kudus, utamanya di bidang kuliner.

Pemkab Kudus juga berencana meminta tiga gerbong kereta tua yang sudah tidak dipakai kepada PT KAI untuk dijadikan sebagai ikon di lokasi eks Stasiun Wergu.

Kepala Bappeda Kabupaten Kudus, Sulistiyowati menyampaikan, eks Stasiun Wergu bakal disulap menjadi pusat kegiatan masyarakat.

Tidak hanya kuliner, tempat tersebut juga bakal dijadikan sebagai pusat kegiatan para kaum muda di bidang seni dan budaya.

Dalam rangka menggeliatkan kesenian dan kebudayaan yang ada di Kabupaten Kudus.

"Nanti bisa dijadikan tempat untuk nongkrong dan diskusi para remaja."

"Ada live musik juga supaya lebih menarik," ujarnya.

Bupati Kudus, Sam'ani Intakoris menuturkan, langkah awal Pemkab Kudus dalam memanfaatkan eks Stasiun Wergu setelah mendapatkan izin sewa adalah melakukan pembersihan.

Selanjutnya dilakukan penataan dengan menggandeng pihak ketiga atau investor, agar tempat tersebut siap dijadikan pusat kegiatan masyarakat.

Mulai dari UMKM, restoran, mini soccer, pusat kesenian dan kebudayaan, serta beberapa kegiatan masyarakat lainnya.

Sekaligus menjadi tempat alternatif berkumpulnya masyarakat dalam satu tempat.

"Tujuan kami adalah bagaimana meningkatkan ekonomi masyarakat."

"Dengan menggandeng pihak ketiga, nantinya dibangun pusat kegiatan ekonomi, rekreasi dan pariwisata," tuturnya.

Pemanfaatan eks Stasiun Wergu diharapkan sudah bisa dimulai pada awal 2026 dengan berbagai kegiatan masyarakat. (*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.