Jakarta (ANTARA) - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, yang saat ini bertugas sebagai Ketua Panitia Peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, mengevaluasi gladi kotor Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, dan menyebut beberapa calon anggota Paskibraka masih grogi.

Walaupun demikian, Pras, begitu sapaan populernya, memaklumi jika ada beberapa yang masih terlihat grogi, karena gladi kotor hari ini menjadi latihan gabungan perdana 76 calon anggota Paskibraka bersama petugas upacara di Istana Merdeka.

"Nah, tadi kami lihat sudah, sudah sesuai dengan yang kita harapkan, hanya memang mungkin ya karena baru pertama kali menginjakkan kaki di Istana, ada, ada beberapa yang agak-agak masih grogi-grogi. Kalau pengalaman kami, ini hanya karena belum terbiasa saja," kata Prasetyo Hadi menjawab pertanyaan wartawan pada sela-sela kegiatannya di pelataran Istana Merdeka, Jakarta, Selasa.

Terlepas dari itu, Prasetyo yakin para calon Paskibraka dan petugas upacara dapat menampilkan yang terbaik saat Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI pada Minggu, 17 Agustus 2025. Terlebih, mereka telah berlatih cukup lama, setidaknya sejak pertengahan Juli 2025, di Pemusatan Latihan Taman Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur.

"Insyaallah, dari sorot matanya, adik-adik kita akan, insyaallah akan bisa tampil baik," ujar Menteri Sekretaris Negara, yang juga Juru Bicara Presiden RI.

Dalam kesempatan yang sama, Prasetyo menyebut tim panitia terus berkoordinasi dan memberikan masukan-masukan kepada seluruh peserta gladi.

"Kita juga terus berkoordinasi untuk adanya perbaikan-perbaikan terutama dari sisi penampilan, kemudian kerapian, gerakan-gerakan PBB-nya, baris-berbarisnya itu," kata Prasetyo.

Di pelataran Istana Merdeka hari ini, sebanyak 76 calon anggota Paskibraka Nasional dan petugas upacara gabungan dari TNI dan Polri, dan Korps Musik merampungkan gladi kotor perdana. Latihan itu tetap berjalan di tengah guyuran hujan deras.

Calon Anggota Paskibraka Nasional itu seluruhnya akan dikukuhkan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Rabu (13/8) di Istana Kepresidenan RI. Dari 76 anggota Paskibraka Nasional yang akan dikukuhkan itu, tiga di antaranya mendapatkan tugas khusus sebagai pembawa baki dan pengibar Bendera Merah Putih. Nama-nama tiga anggota itu akan diumumkan saat upacara HUT RI di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2025.