nextren.com - Samsung resmi memperluas program One UI 8 Beta ke perangkat Galaxy yang lebih lawas.
Diumumkan 11 Agustus 2025, langkah ini membuka akses lebih luas ke fitur Galaxy AI generasi terbaru—termasuk kapabilitas multimodal—tanpa harus langsung mengganti perangkat.
Bagi pengguna seri unggulan tahun lalu, ini kabar baik: software makin pintar, umur pakai perangkat terasa lebih panjang.
Gelombang awal dan wilayah yang didukung
Mulai minggu depan, gelombang pertama One UI 8 Beta akan hadir untuk Galaxy S24 Series, Galaxy Z Fold6, dan Galaxy Z Flip6.
Ketersediaan tahap awal mencakup Korea, AS, Inggris, dan India. Untuk mengikuti program ini, pengguna dapat mendaftar melalui aplikasi Samsung Members.
Samsung menyiapkan perluasan berikutnya pada September untuk perangkat seperti Galaxy S23 Series, Galaxy Z Fold5, Galaxy Z Flip5, serta Galaxy A36 5G, A55 5G, A35 5G, dan A54.
Skema bertahap ini lazim di program beta: memulai dari lini terbaru, lalu meluas ke perangkat generasi sebelumnya setelah kestabilan awal dinilai memadai.
Fitur baru
One UI 8 membawa pendekatan AI multimodal yang memahami konteks penggunaan secara real-time dan memungkinkan interaksi lebih natural.
Saat dipasangkan dengan Galaxy Buds3 atau Buds3 Pro, pengguna dapat memanggil Google Gemini cukup lewat perintah suara atau dengan menekan lama salah satu earbud.
Kombinasi ini dirancang untuk mempercepat alur kerja harian, mulai dari mencatat, menerjemahkan, hingga menyusun ringkasan langsung dari telinga ke tangan.
Versi resmi One UI 8 dijadwalkan meluncur pada September, dimulai dari Galaxy S25 Series, kemudian bergulir ke perangkat Galaxy lain yang memenuhi syarat.
Pola seperti ini memberi waktu tambahan untuk menyerap masukan dari tester dan menghaluskan bug sebelum rilis stabil.
Perluasan ke ekosistem wearable
Tak hanya untuk ponsel, One UI 8 Watch juga akan diperluas ke lebih banyak model Galaxy Watch di luar Galaxy Watch8 Series pada akhir tahun ini.
Fokusnya adalah pengalaman kesehatan yang lebih memotivasi dan antarmuka jam tangan pintar yang lebih mulus, selaras dengan pembaruan di ponsel.
Bagi pengguna perangkat lawas, pembaruan ini memberikan nilai lebih panjang pada perangkat mereka, menghadirkan fitur AI baru tanpa perlu upgrade hardware.
Multimodal AI dan integrasi earbud berpotensi meningkatkan produktivitas dengan memangkas langkah kerja saat multitasking.
Program beta juga memberi kesempatan untuk menilai arah pengembangan Galaxy AI lebih awal, meski ada risiko bug dan masalah kompatibilitas yang perlu diantisipasi.
Dengan One UI 8 Beta, Samsung tidak sekadar memperbarui tampilan, tetapi membawa kemampuan AI yang lebih cerdas dan kontekstual ke perangkat yang sudah ada di tangan pengguna.
Bagi yang siap menerima risiko versi pratinjau, inilah saat yang tepat untuk mencobanya dan memberi masukan sebelum rilis final bulan depan.