Jakarta (ANTARA) - Berbagai peristiwa politik pada Rabu (13/8) yang menjadi sorotan, di antaranya ribuan warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah, melakukan unjuk rasa untuk menuntut Bupati Pati Sudewo mengundurkan diri hingga Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka bersilaturahmi ke kediaman Wapres ke-6 Republik Indonesia Jenderal (Purn) Try Sutrisno.
Berikut rangkuman ANTARA untuk berita politik kemarin yang menarik untuk kembali dibaca:
1. Warga unjuk rasa tuntut Bupati Pati mundur dari jabatannya
Sekitar 1.000 orang warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah, melakukan unjuk rasa untuk menuntut Bupati Pati Sudewo mengundurkan diri dari jabatannya karena dianggap sebagai pemimpin yang arogan.
Aksi unjuk rasa warga tersebut digelar di kawasan Alun-alun Kota Pati depan pintu masuk Pendopo Kabupaten Pati, Rabu.
Husen selaku inisiator dan Syaiful Ayubi sebagai orator aksi warga tersebut menyatakan bahwa Bupati Pati Sudewo perlu dilengserkan dari jabatannya karena dinilai bersikap arogan.
Baca selengkapnya di sini.
2. Anggota DPR sebut aksi Pati contoh kedaulatan rakyat dan demokrasi
Anggota DPR RI Maman Imanulhaq mengatakan bahwa aksi masyarakat yang terjadi di Pati, Jawa Tengah, bisa menjadi contoh secercah harapan terkait kedaulatan rakyat dan demokrasi.
Menurut dia, masyarakat Pati memberi contoh bahwa kebijakan kepala daerah yang merugikan rakyat bisa diresistansi, walaupun tidak memiliki saluran untuk mengkritisi. Adapun Bupati Pati Sudewo sebelumnya mengeluarkan kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sebesar 250 persen yang memicu protes.
"Sesungguhnya perjuangan rakyat secara keseluruhan menjadi semangat bagi munculnya proses demokrasi yang sehat dan berdaulat," kata Maman di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu.
Baca selengkapnya di sini.
3. Istana: Presiden Prabowo menyayangkan situasi di Pati
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) sekaligus Juru Bicara Presiden RI Prasetyo Hadi menyebut Presiden Prabowo Subianto menyayangkan situasi di Kabupaten Pati yang sempat ricuh akibat kemarahan massa aksi terhadap Bupati Pati Sudewo yang dinilai arogan.
Pras, begitu sapaan populernya, menjelaskan Presiden Prabowo masih memonitor dinamika yang berkembang terutama setelah kebijakan Sudewo menaikkan pajak bumi dan bangunan hingga 250 persen diprotes masyarakat, dan akhirnya kenaikan itu pun dibatalkan.
"Ya tentunya kalau Beliau ya menyayangkan," kata Prasetyo menjawab pertanyaan wartawan saat dia ditemui di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, saat ditanya respons Presiden Prabowo mengenai aksi protes massa di Pati.
Baca selengkapnya di sini.
4. Komisi II DPR apresiasi Menteri ATR minta maaf untuk akhiri polemik
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Bahtra Banong mengapresiasi langkah Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid yang menyampaikan permohonan maaf terkait pernyataannya yang menyebut semua tanah adalah milik negara guna mengakhiri polemik di tengah masyarakat.
"Mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pak Menteri secara sadar bahwa beliau ada salah ucap, terus kemudian langsung meminta maaf ke publik untuk mengakhiri polemik itu," kata Bahtra kepada ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia menilai pernyataan Nusron yang kurang tepat tersebut tidak sengaja dilontarkan ketika bertutur sehingga sudah sepatutnya untuk diklarifikasi.
Baca selengkapnya di sini.
5. Gibran silaturahmi ke kediaman Try Sutrisno, antar undangan HUT RI
Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka bersilaturahmi ke kediaman Wapres ke-6 Republik Indonesia, Jenderal (Purn) Try Sutrisno, di Jakarta, Rabu.
Sebagaimana keterangan yang diterima, Rabu, selain silaturahmi, dalam kunjungan itu, Gibran turut menyampaikan undangan Peringatan HUT RI ke-80 kepada Try Sutrisno, yang diterima dengan penuh perhatian.
Kunjungan ini menjadi wujud nyata pesan Presiden Prabowo Subianto bahwa generasi penerus bangsa harus bersinergi dengan para pendahulunya.
Baca selengkapnya di sini.