Samarinda (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menargetkan pembentukan 367 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memperluas program Makanan Bergizi Gratis (MBG) agar bisa tersebar merata di sepuluh kabupaten dan kota wilayah itu.
Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas'ud di Samarinda, Sabtu, menjelaskan, target 367 SPPG merupakan angka ideal untuk memastikan pendistribusian makanan bergizi dapat menjangkau anak sekolah, kelompok rentan, termasuk masyarakat terpencil di seluruh wilayah.
"Kami butuh 367 SPPG dan akan kami dukung secepatnya. Kami harap ini bisa berbuat agar target tercapai," katanya.
Untuk mencapai target, pemerintah kabupaten/kota diinstruksikan untuk membentuk minimal tiga unit SPPG di setiap kabupaten/kota. Jumlah ini belum termasuk yang dibangun melalui kemitraan dengan pihak swasta.
“Setiap kabupaten dan kota wajib membangun SPPG minimal di tiga lokasi, di luar yang dibangun melalui kemitraan swasta. Kalau ini dijalankan, target 367 akan tercapai,” tegas Gubernur Kaltim.
Gubernur berharap kehadiran SPPG tidak hanya mendistribusikan makanan, tetapi juga membangun kesadaran pola makan sehat, yang pada akhirnya dapat menurunkan angka stunting dan meningkatkan kesehatan masyarakat.
Ia menegaskan, pemerintah provinsi berkomitmen memfasilitasi pembentukan SPPG melalui dukungan anggaran, pelatihan, dan koordinasi lintas sektor.
“Target kita pelayanan gizi merata, masyarakat sehat, anak-anak cerdas, dan angka stunting turun signifikan.” kata Rudy Mas'ud.
Baca juga: Pemprov Bengkulu buat satgas & sekber percepatan realisasi SPPG MBG