Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia (RI), masyarakat diimbau menghentikan aktivitas sejenak dan berdiri tegap selama tiga menit mulai pukul 10.17 WIB sampai 10.20 WIB.

Momen ini dikenal sebagai peringatan Detik-detik Proklamasi yang menjadi inti dari seluruh rangkaian upacara kenegaraan yang digelar setiap 17 Agustus.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo bilang, sejumlah petugas bakal disiapkan di persimpangan jalan untuk menjalankan imbauan tersebut.

Tepat pukul 10.17 WIB, petugas-petugas itu nantinya bakal menghentikan laju kendaraan dan meminta mereka hening sejenak.

“Seluruh petugas kami di lapangan sudah disiapkan. Jadi, begitu pukul 10.17 WIB itu akan menghentikan kegiatannya dan memberikan penghormatan pada penaikan bendera pusaka,” ucapnya di Balai Kota Jakarta, Minggu (17/8/2025).

Imbauan kepada masyarakat untuk menghentikan aktivitas ini salah satunya diterapkan di kawasan Tugu Tani, Menteng, Jakarta Pusat.

Saat jarum jam menunjukan pukul 10.17 WIB, petugas kepolisian maupun Dishub langsung menghentikan laju kendaraan dari segala arah.

Meski saat itu lampu lalu lintas berwarna hijau, namun mereka diminta untuk tetap menghentikan aktivitas mereka.

Namun sayang, momen sakral ini ternodai dengan suara bising klakson dari kendaraan yang tak sabar ingin segera melintas.

Meski berkali-kali terdengar suara klakson, namun petugas di lapangan tak menggubrisnya.

Para pengendara kembali diizinkan melanjutkan perjalan saat jarum jam sudah menunjukkan pukul 10.20 WIB.

(TribunJakarta)

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya