Kabupaten Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melalui Perumda (Perusahaan Umum Daerah) Air Minum Tirta Kahuripan sukses menggelar ajang olahraga nasional bertajuk Bupati Bogor Cup Tour Malasari Halimun Salak 2025.
Kegiatan ini dikemas dalam bentuk balap sepeda sekaligus promosi wisata di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
Bupati Bogor Rudy Susmanto di Bogor, Minggu, mengatakan kegiatan yang berlangsung pada 22-23 Agustus tersebut menjadi momentum penting karena Desa Malasari di Kecamatan Nanggung, kini telah masuk dalam kalender event olahraga nasional.
“Event-event seperti ini kami laksanakan di Malasari agar tercipta pemicu pertumbuhan ekonomi. Desa Malasari punya sejuta potensi, berada di kawasan perkebunan teh peninggalan era kolonial Belanda, serta keindahan alam Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Momentum ini harus kita manfaatkan,” ujar Rudy.
Tour Malasari 2025 memperebutkan Piala Bupati Bogor dan mendapat dukungan penuh Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Bogor. Berbagai kategori dilombakan, mulai dari Road Bike, Mountain Bike, Fun Bike, hingga konten video dan fotografi.
Untuk kategori Road Bike, peserta dilepas dari Stadion Pakansari menuju Desa Malasari. Sementara Fun Bike dipusatkan di Lapangan Citalahab, Desa Malasari. Ajang ini diikuti komunitas sepeda dari berbagai daerah seperti Jakarta, Tangerang, Banten, Sukabumi, hingga Solo. Bahkan salah satu tim terbaik nasional, PRW Pontianak, menurunkan pembalap andalannya dari Australia.
Rangkaian kegiatan juga dimeriahkan dengan bazar UMKM lokal, layanan kesehatan gratis, hiburan rakyat, serta awarding untuk para pemenang lomba. Dalam kesempatan itu, Bupati Bogor menyerahkan 442 unit sepeda kepada anak-anak Desa Malasari agar dapat digunakan berangkat ke sekolah.
“Alhamdulillah kita bagikan 442 sepeda. Sebelumnya masyarakat sulit menikmati sepeda karena kondisi jalan rusak. Sekarang jalannya sudah diperbaiki sehingga anak-anak bisa sekolah dengan sepeda. Ini bukti nyata perhatian pemerintah,” kata Rudy.
Selain bantuan sepeda, Pemkab Bogor juga menyiapkan bus jemputan sekolah khusus untuk anak-anak Malasari yang mulai beroperasi September mendatang. Upaya ini menjadi bagian dari perhatian pemerintah terhadap pendidikan di daerah terpencil.
Pemkab Bogor turut menjajaki kerja sama dengan PT Sumi Asih untuk menata kawasan perkebunan teh agar berkembang menjadi destinasi wisata dunia terintegrasi dengan pemberdayaan ekonomi lokal.
“Sesuai tagline Kuta Udaya Wangsa, membangun dari Malasari untuk Kabupaten Bogor, dari Kabupaten Bogor untuk bangsa Indonesia,” tambah Rudy.
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Kahuripan sekaligus penanggung jawab kegiatan, Tedi Kurniawan, menyampaikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan. Ia menyebut Tour Malasari akan menjadi agenda nasional tahunan.
“Alhamdulillah Perumda Tirta Kahuripan dan ISSI Kabupaten Bogor bisa menjalankan amanah Bupati Bogor. Kami optimistis program di Malasari akan berjalan baik,” ujar Tedi.
Acara turut dihadiri Wakil Bupati Bogor, Ketua DPRD, Sekda, jajaran Forkopimda, serta unsur pimpinan perangkat daerah Kabupaten Bogor.