Hindari 5 Kesalahan ini Saat Membuat Gemblong, Seenak yang Ada di Puncak
Konten Grid August 26, 2025 04:34 PM

Sajiansedap.grid.id –Kalau ke Puncak saat liburan, jajanan gemblong sering sekali menjadi pilihan.

Rasanya yang manis menjadi favorit banyak orang.

Tapi tenang, kita bisa membuat sendiri dengan mudah di rumah, kok!

Cara membuat gemblong pun gampang-gampang susah.

Nah,agargemblong buatan kita tidak keras, beberapa kesalahan sepele ini harus kita hindari, ya!

Apa saja? Yuk simak berikut ini.

1. Kurang Air

Untuk membuat gemblong, sebenarnya kita tidak menggunakan air putih untuk melarutkan adonannya, melainkan santan.

Air disini maksudnya adalah cairan untuk melarutkan adonan gemblong.

Pada saat mengadoni gemblong, pastikan takaran santan sudah sesuaipadaresep ya.

Karena jika penggunaan santan kurang, gemblong buatan kita bisa menjadi kerassetelahdigoreng.

2. Tidak Ditambahkan Sagu

Selanjutnya,faktor yang menyebabkan gemblong buatan kita menjadi keras karena tidak menambahkan tepung sagu ke dalam adonannya.

Penambahan tepung sagu akan membuat gemblong tetap kenyalsaat digigit dan tidak keras setelah dingin.

Penambahannya tidak perlu terlalu banyak.

Jika menggunakan 200 gram tepung ketan putih, kita cukup menambahkan 30 gram tepung sagu saja.

Mencampur tepung sagu dilakukan bersamaan saat kita mencampurkan bahan adonan tepung lainnya.

3. Menggoreng Terlalu Lama

Catat baik-baik, kita cukup menggoreng gemblong sampai kekuningan saja.

Hal itu sudah menandakan gemblong sudah matang.

Tidak boleh sampai terlalu lama karenabisa membuat tekstur gemblong jadi keras.

4. Terlalu Banyak Menggunakan Gula Pasir

Bahan utama membuat pelapis pada gemblong yaitu gula pasir, gula merah, dan air.

Nah, pada tahap ini kita harus perhatikan takaran penggunaan gula pasir.

Jikatakaran gula pasirnya terlalu banyak, sudah pasti gemblong jadi keras.

Soalnya, gula pasir yang sudah dimasak akan membentuk karamel ketika dinging.

Jadi takarannya, untuk 175 gram gula merah, kita cukup menggunakan 75 gram gula pasir saja.

5. Terlalu Lama Memasak Lapisan Gula

Lapisan gula juga harus dimasak dengan waktu yang tepat.

Tidak boleh terlalu sebentar dan tidak boleh terlalu lama.

Lapisan gula yang sudah siap dimasukkan gemblong adalah punya ciri-ciri sudah berambut.

Artinya, lapisan gula sudah cukup mengental dan saat diangkat dengan spatula, terbentuk rambut-rambut seperti serat.

Nah, saat inilah gemblong boleh kita masukkan ke dalam lapisan gula.

Jika kita memasukkan gemblong saat adonan belum berambut, gemblong bisa menjadi basah dan tidak enak untuk dimakan pastinya.

Apabila memasukkan gemblong pada saat gula sudah terlalu lama dimasak, gemblong akan keras.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.