BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengingatkan para pemain Timnas Indonesia untuk kembali fokus melawan Lebanon. Pasalnya, ujian sebenarnya yang bisa menjadi tolak ukur skuad Garuda bukan Taiwan.

Timnas Indonesia memang menang 6-0 atas Taiwan dalam laga persahabatan, di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9/2025).

Akan tetapi, pertandingan ini tak bisa jadi tolak ukur Timnas Indonesia yang akan berjuang di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober 2025.

Timnas Indonesia memang menjadikan pertandingan melawan Taiwan dan Lebanon sebagai ajang persiapan menuju putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pada putaran keempat Timnas Indonesia akan melawan Arab Saudi dan Irak.

Untuk itu, PSSI menggelar uji coba melawan klub Timur Tengah melawan Lebanon dan Kuwait.

Akan tetapi, Kuwait tiba-tiba memutuskan mundur, sehingga PSSI mengundang Taiwan untuk menjadi penggantinya.

Oleh karena itu, pertandingan yang dinilai bisa menjadi tolak ukur Timnas Indonesia sebenarnya sebelum melawan Arab Saudi dan Irak yakni kontra Lebanon.

Untuk itu, dalam laga melawan Taiwan pun Patrick Kluivert belum menurunkan para pemain terbaiknya.

Deretan pemain kunci seperti Jay Idzes, Kevin Diks, Calvin Verdonk, Ragnar Oratmangoen, hingga Rizky Kambuaya masih disimpan.

Walaupun dalam laga ini, Kluivert memberi kesempatan debut untuk dua pemain baru yakni Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra.

Laga melawan Taiwan, Timnas Indonesia memang tampil mendominasi meski tak menurunkan skuad terbaiknya.

Namun, Erick Thohir menegaskan bahwa ini terlalu dini, karena ujian sebenarnya saat melawan Lebanon.

Timnas Indonesia dijadwalkan akan melawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025).

“Ya, nanti tes sebenarnya itu lawan Lebanon. Jadi bukan lawan Taiwan,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com di Stadion GBT, Surabaya, Jumat (5/9/2025).

Menurut Erick Thohir, pertandingan melawan Lebanon akan menjadi laga yang sebenarnya untuk mengukur kekuatan skuad Garuda.

Orang nomor satu di PSSI itu juga penasaran, apakah Timnas Indonesia nantinya bisa mencetak gol lawan Lebanon.

Apalagi saat ini Lebanon juga berada di peringkat lebih tinggi yakni posisi ke-112 ranking FIFA dibandingkan Indonesia yang menempati posisi ke-118.

“Nah, bisa enggak kita menciptakan gol apalagi Lebanon memang tim yang kita tunggu-tunggu untuk uji coba,” kata Erick Thohir.

“Karena untuk kualifikasi round empat itu kan memang kebanyakan tim Timur Tengah.

“Dan ranking Lebanon lebih bagus dari kita. Ya, ini memang yang saya rasa yang setaralah yang kita akan lihat nanti di tanggal 8 September,” tuturnya.

Meski demikian, Erick Thohir tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Taiwan yang bersedia uji coba melawan Timnas Indonesia.

“Saya mau mengucapkan terima kasih kepada Taiwan, karena dengan waktu yang sempit mau membantu Timnas Indonesia melakukan uji coba,” ujarnya.