Grid.ID - Profil Derby Romero sebagai aktor memang sudah tak perlu diragukan lagi. Kariernya di dunia akting pun dimulai saat dirinya berperan sebagai karakter Sadam dalam film Petualangan Sherina.
Dalam film tersebut, Derby Romero diketahui beradu akting dengan Sherina Munaf.
Profil Derby Romero: Sosok Multitalenta yang Tumbuh Bersama Dunia Hiburan
Derby Romero, pemilik nama lengkap Martua Rumero Derby Nainggolan, adalah figur yang tak asing lagi di panggung hiburan Indonesia. Lahir di Jakarta pada 8 Juni 1990, Derby mulai menyedot perhatian publik sejak kecil, tepatnya saat ia memerankan karakter Sadam dalam film musikal legendaris Petualangan Sherina pada tahun 2000.
Kala itu, ia tampil sebagai anak laki-laki berwajah usil namun cerdas, yang menjadi lawan sekaligus kawan bagi tokoh Sherina. Perannya tersebut melekat kuat dalam ingatan generasi 2000-an.
Namun setelah kesuksesan itu, Derby memilih menepi sejenak dari dunia hiburan untuk menuntaskan pendidikannya. Ia baru kembali mencuri perhatian publik pada tahun 2009, lewat perannya sebagai Indra di sinetron remaja populer Kepompong.
Perannya yang kalem dan berkarisma membuat namanya kembali berkibar di kalangan penonton muda. Popularitas sinetron ini bahkan mendorong dibuatnya sekuel bertajuk Ulat Kepompong, yang turut memperpanjang eksistensinya di layar kaca.
Tidak hanya jago berakting, Derby juga memperlihatkan kepiawaiannya di bidang musik. Bersama Iras Dollaren, ia membentuk Duo Derby dan merilis lagu “Gelora Asmara” yang menjadi salah satu soundtrack Kepompong. Karier musiknya tak berhenti di sana.
Ia membentuk band Derby and The Revolution dan sempat berkolaborasi dengan penyanyi muda berbakat, Gita Gutawa, dalam lagu “Cinta Takkan Salah”, yang memenangkan penghargaan Original Soundtrack Terfavorit di Indonesian Movie Awards 2011.
Dari layar kaca ke layar lebar, Derby terus menancapkan jejaknya. Ia tampil dalam sejumlah film seperti Love in Perth (2010), Pizza Man (2015), ILY From 38.000 Ft (2016), Pinky Promise (2016), dan Zodiac: Apa Bintangmu? (2017).
Ia juga menjajal dunia produksi lewat film horor Sekte (2019), yang ia produseri bersama Rizky Nazar. Ini menjadi langkah baru bagi Derby dalam memperluas peran di balik layar industri film Indonesia.
Di balik sorotan lampu panggung, kehidupan pribadi Derby pun tak luput dari perhatian. Ia pernah menjalin hubungan dengan beberapa rekan sesama selebriti seperti Inggrid Pangalila, Dinda Kanyadewi, Gita Gutawa, Audi Marissa, dan Feby Rastanty.
Namun, hatinya akhirnya berlabuh pada Claudia Adinda, seorang desainer busana dengan gaya vintage yang unik. Keduanya menikah pada 14 Oktober 2017, mengakhiri kisah cinta mereka dengan pernikahan yang penuh gaya dan nuansa retro yang khas.
Tak hanya sibuk di dunia hiburan, Derby juga menekuni dunia bisnis. Ia mendirikan Flash Rabbit Garage, sebuah usaha otomotif yang mencerminkan kecintaannya pada kendaraan dan modifikasi.
Hal ini menegaskan bahwa Derby bukan hanya seorang entertainer, tapi juga entrepreneur muda yang visioner. Kini, Derby Romero dikenal sebagai sosok multitalenta yang terus berkembang.
Ia adalah aktor, penyanyi, produser, hingga pebisnis yang tidak pernah berhenti berkarya. Itulah profil Derby Romero, dari Sadam kecil yang lucu dan nakal, ia telah tumbuh menjadi pria dewasa dengan karier yang matang dan kehidupan yang inspiratif.