Timnas U-23 Indonesia Kalah Level dari Filipina dan Kamboja, Tak Layak Disebut Kuda Hitam Asia Lagi?
Lukman Adhi Kurniawan September 11, 2025 11:15 AM

BOLASPORT.COM - Timnas U-23 Indonesia gagal dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Berada di Grup J, timnas U-23 Indonesia harus bersaing dengan Laos, Makau, dan Korea Selatan.

Hasilnya, mereka hanya mampu meraih kemenangan dari Makau, imbang melawan Laos, dan Kalah dari Korea Selatan.

Kesempatan untuk bersaing lewat runner up terbaik akhirnuya pupus saat mereka gagal menang dari Laos.

Satu-satunya kesempatan dengan menjadi juara grup juga pudar karena harus tumbang dari Korea Selatan.

Bagi pelatih Gerald Vanenburg, ini jadi kegagalan kali kedua pada tahun ini.

Sebelumnya, Garuda Muda tumbang dari Vietnam pada final ASEAN Cup U-23 2025.

Posisi Gerald kemudian menjadi sorotan karena gagal membawa timnya mendapatkan hasil terbaik.

Selain itu, performa timnas juga semakin menurun dan jauh lebih baik saat masih ditangani Shin Tae-yong.

Pada era Shin, timnas U-23 Indonesia bahkan dianggap kuda hitam dan mengalahkan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024.

Mereka bahkan hampir lolos ke Olimpiade 2024 meski akhirnya kalah di play-off.

Menariknya, Garuda Muda juga gagal bersaing ketat di klasemen runner up terbaik Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Tepatnya, mereka hanya mampu berada di klasemen ke-10 dengan hanya empat tim teratas yang lolos ke babak selanjutnya.

Pil pahit harus didapatkan saat tim seperti Filipina dan Kamboja berada di posisi lebih baik.

Filipina dengan koleksi enam poin ada di posisi ke-7 dan Kamboja duduk di peringkat ke-9 dan sukses mencatatkan lima poin.

Indonesia hanya bisa mendapatkan empat poin dan ini tentu bukan hasil yang membanggakan.

Berkaca dari edisi sebelumnya, timnas U-23 Indonesia lolos dengan predikat yang solid.

Mereka berada di Grup K dan bersaing dengan Turkmenistan dan Taiwan di babak gruo.

Garuda Muda sukses menjadi juara grup dengan koleksi enam poin dan sukses mencetak 11 gol.

Kondisi yang ada saat ini tentu jadi pelajaran berharga karena performa yang menurun dari timnas untuk kompetisi Asia.

Turnamen SEA Games 2025 akan menjadi ajang terakhir untuk Gerald tahun ini.

Jika tidak ada perubahan maka besar peluang PSSI mengambil langkah tegas.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.