BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Maurico Souza bicara persiapan timnya jelang melawan Bali United.

Persija akan menjalani pekan kelima Super League 2025/2026 melawan Bali United pada Minggu (14/9).

Ini jadi pertandingan perdana setelah kompetisi libur setelah melewati jeda FIFA Matchday.

Macan Kemayoran memanfaatkan waktu yang ada untuk mematangkan taktik demi mendapatkan hasil maksimal.

Mauricio Souza menjelaskan bahwa mereka sudah menjalani agenda persiapan melawan Bali United dengan baik.

Semua aspek dipersiapkan terutama taktik yang akan digunakan untuk laga besok.

Dia berharap semua pemain bisa memahami keinginan pelatih dan tampil maksimal di lapangan.

"Kita sudah mempelajari tentang bali, persiapan kami berjalan dengan baik selama seminggu ini."

"Kami melatih beberapa strategi, tujuannya agar apa yang sudah kami mainkan bisa lebih kuat lagi."

"Jadi selama seminggu ini strategi tersebut terus menerus kami latih," kata Mauricio Souza dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Persija.

Pelatih asal Brasil ini juga menyambut kembalinya Rizky Ridho dan Jordi Amat setelah bertugas di timnas Indonesia.

Dua pemain timnas U-23 Indonesia yakni Dony Tri dan Rayhan Hannan juga akan segera merapat.

Waktu yang ada akan dimaksimalkan untuk mematangkan tim jelang laga terdekat melawan Serdadu Tridatu.

"Apalagi Ridho, dan Jordi sudah bisa kembali berlatih bersama kami."

"Dony dan Hannan rencananya besok datang dan berlatih dengan tim," terangnya.

Mauricio juga menanggapi terkait banyaknya pemain asing yang berlaga di Super League.

Menurutnya, ini akan membuat dinamika di kompetisi akan berjalan dengan menarik.

Dia juga memberikan peringatan kepada kritikan yang datang karena mereka banyak mengandalkan pemain asing asal Brasil.

Semua pemain yang datang dipastikan akan berjuang keras untuk memberikan kemenangan untuk Macan Kemayoran.

"Tentu hal seperti ini akan banyak terjadi di Liga musim ini, apalagi musim ini di liga boleh merekrut 11 pemain asing."

"Tapi saya kurang suka jika terus dibahas soal pemain Brasil dan semacamnya karena kami adalah Persija."

"Jadi yang saya inginkan adalah kami jadi satu kesatuan tim yang kuat dan saya tidak mau terlalu banyak berkomentar soal siapapun lawannya," tutupnya.