Grid.ID - Suami mendiang Mpok Alpa, Aji Darmaji jadi sorotan usai dikabarkan berkonflik dengan keluarga sang istri. Konflik itu kabarnya disebabkan lantaran isu warisan hingga membuat Aji Darmaji minta maaf.
Seperti diketahui, komedian Mpok Alpa dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (15/08/2025) lalu. Sahabat Raffi Ahmad itu berpulang setelah berjuang melawan penyakit kanker payudara.
Mpok Alpa meninggalkan seorang suami bernama Aji Darmaji dan empat orang anak. Namun siapa sangka, baru genap sebulan Mpok Alpa meninggal, Aji Darmaji disebut bersitegang dengan keluarga sang istri lantaran isu warisan.
Lantas bagaimana kronologi Aji Darmaji konflik dengan keluarga Mpok Alpa hingga berujung minta maaf? Simak penjelasannya.
Kronologi Aji Darmaji Konflik dengan Keluarga Mpok Alpa
Konflik Aji Darmaji dengan keluarga Mpok Alpa dimulai saat suami sang komedian itu resmi mengajukan permohonan penetapan perwalian atas hak asuh anak-anaknya yang masih di bawah umur. Permohonan itu diajukan Aji Darmaji ke Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan pada Senin (15/9/2025).
Meskipun ia sudah berstatus sah sebagai ayah kandung, namun bagi Aji perlu ada penetapan hukum atas status perwalian tersebut.
"Ini permohonan penetapan perwalian karena anak-anak masih di bawah umur. Memang hak asuh untuk merawat secara otomatis jatuh ke ayah kandungnya tapi dibutuhkan penetapan perwalian untuk pemberkasan nanti," jelas kuasa hukum Aji, Zaki, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (16/9/2025).
Ia menyebut penetapan perwalian itu ujtuk mempermudah Aji dalam mengurus berbagai dokumen administratif untuk anak-anaknya. Terlebih, suami Mpok Alpa mengatakan ingin menyekolahkan anaknya sampai luar negeri.
"Misalkan untuk masuk sekolah karena anak-anak tidak bisa tanda tangan, belum cakap umurlah. Makanya Bang Aji sebagai ayah kandung meminta penetapan tersebut. Bang Aji ingin menyekolahkan anaknya ke luar negeri," lanjutnya.
Saat ditanya apakah penetapan perwalian itu ada kaitannya dengan masalah warisan, Aji langsung membantahnya.
"Nggak ada konflik (warisan), kita urus administrasi aja. Biar lebih aman," tukas Aji.
Namun siapa sangka, penetapan perwalian anak oleh Aji Darmaji itu justru membuat keluarga Mpok Alpa justru kaget tak karuan. Perwakilan keluarga Mpok Alpa, Mpok Banong pun mengaku tak diberitahu langkah Aji Darmaji tersebut.
"Bang Aji nggak konfirmasi mpok, nggak ngomong mpok, mpok tahunya dari video," ujarnya dilansir Tribunnews.com.
Mpok Banong menyebut Aji Darmaji telah membohongi publik. Pasalnya, Aji sempat mengaku sudah berdiskusi dengan keluarga Mpok Alpa.
"Berarti kan dia membohongi publik, membohongi kan. Sedangkan dia belum ngomong sama Mpok Banong. Di situ dia bilangnya udah ngerembukin sama keluarganya Mpok Alpa. Makanya mpok klarifikasi kalau Bang Aji itu nggak pernah ngomong masalah bikin surat pengasuhan anak," ujar Mpok Banong.
Terkait hal itu, Aji Darmaji langsung mengucapkan permintaan maaf.Ia menyebut masalah ini sebenarnya hanya kesalahpahaman. Sambil menangis, suami Mpok Alpa berterima kasih pada keluarga istrinya yang sudah membantunya merawat sang anak.
"Untuk semuanya, yang sudah nonton tayangan kemarin, saya pribadi mohon maaf lahir batin apabila ada miskom sama Mpok Ika. Intinya, kita miskom. Mohon maaf lahir batin juga buat mpok, apabila ada salah dari pihak saya, anak-anak saya. Terima kasih juga sudah dirawat anak-anak saya dengan almarhum," ucapnya sambil menangis.
Sementara itu, keluarga Mpok Alpa sendiri hanya ingin Aji lebih terbuka dan terus berkomunikasi. Mereka tak ingin ribut usai kepergian Mpok Alpa.
"Mpok Banong sih penginnya baik-baik saja, yang penting komunikasi gitu loh. Kalau sudah komunikasi kan enak, jadi kita apa-apa tahu," ujarnya.
Demikianlah kronologi Aji Darmaji konflik dengan keluarga Mpok Alpa. Sebut bukan perkara warisan hingga berujung minta maaf.