nextren.com — Setelah paruh pertama 2025 diwarnai fokus performa dan gaming lewat realme 14 Series 5G, realme kini mengembalikan sorotan ke fotografi.
Produsen yang menyebut diri “Brand Pilihannya Anak Muda” itu menegaskan babak baru melalui realme 15 Series 5G yang mengusung tema AI Night Out Phone—sebuah arah yang langsung menargetkan kebutuhan pengguna akan kemampuan foto malam yang andal.
realme menyatakan riset internalnya menemukan lebih dari 89% pengguna menempatkan kemampuan fotografi malam sebagai faktor utama saat memilih kamera smartphone.
Dengan temuan ini, strategi produk bergeser dari sekadar “kencang dan kompetitif untuk gaming” menuju pengalaman kamera malam yang konsisten—tetap di segmen menengah, namun dengan ambisi menggeser standar kelasnya.
Tumpuan inovasi realme 15 Series 5G adalah AI Edit Genie, teknologi kamera berbasis AI yang memungkinkan mengedit foto hanya dengan perintah suara.
Contohnya: ucapkan “hapus orang di belakang”, “ubah background jadi di Paris”, atau “tambahkan kacamata hitam”—sistem akan mengeksekusi instruksi secara otomatis.
Pendekatan “Say It, Edit It” ini digadang sebagai yang pertama di industri, menawarkan pengalaman mengedit yang lebih mudah, intuitif, dan menyenangkan bagi kreator muda.
“Melalui realme 15 Series 5G, kami akan membawa inovasi kamera yang benar-benar relevan dengan kebutuhan anak muda, termasuk memperkenalkan teknologi AI Edit Genie, Say It Edit It yang pertama kali hadir di industri. Dengan inovasi ini, kami ingin menjadikan fotografi mobile lebih cerdas, mudah, dan menyenangkan, sekaligus membuka tren baru fotografi berbasis AI,” ujar Krisva Angnieszca, Public Relations Lead realme Indonesia.Ketersediaan dan ajakan menunggu
realme belum merinci tanggal peluncuran maupun spesifikasi detail, namun memastikan inovasi kamera akan menjadi garis besar narasi produk.
Perusahaan mengajak pengguna dan realme Fans di Indonesia untuk menantikan pengumuman resmi berikutnya melalui situs dan kanal media sosial mereka.
Dengan AI Night Out Phone dan AI Edit Genie, realme menempatkan fotografi malam dan kemudahan pengeditan sebagai poros pengalaman pengguna, bukan sekadar pelengkap.
Jika implementasinya konsisten, strategi ini berpotensi menaikkan ekspektasi pasar menengah—bahwa kamera cerdas, praktis, dan personal bukan lagi hak istimewa flagship, melainkan fasilitas wajib bagi kreator muda masa kini.