"Seperti Mimpi" Kisah Emak-emak di Gringsing Batang Dapat Umrah Gratis Berkat Kekompakan 
rival al manaf September 23, 2025 07:30 PM

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Tangis haru pecah di Desa Sentul, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang.

Sembilan ibu-ibu nasabah BTPN Syariah dari Sentra Sentul Satu tak menyangka, perjuangan mereka selama ini berbuah manis dengan hadiah umrah gratis ke Tanah Suci.

Mereka bukan selebritas, bukan pejabat. Mereka adalah perempuan tangguh yang sehari-hari bergelut dengan usaha kecil, menghidupi keluarga, dan menjaga semangat gotong royong.

Hadiah umrah ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas konsistensi mereka dalam menerapkan empat perilaku unggul yakni Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS).

“Saya masih seperti mimpi. Dulu kami duduk bersama di kumpulan dua mingguan, sekarang Insya Allah akan duduk bersama di depan Ka’bah,” tutur Ketua Sentra Sentul Satu, Sri Rejeki, Selasa (23/9/2025).

Sri tak hanya memimpin, tapi juga merawat semangat kebersamaan.

Ia rajin menghubungi anggota yang absen, mengingatkan kewajiban, dan menjaga komunikasi di luar jadwal kumpulan.

“Kekompakan itu tidak datang sendiri. Kami rawat bersama, kami pegang prinsip BDKS seperti pegangan hidup,” ujarnya.

Muati, salah satu nasabah yang juga mendapat hadiah umrah, mengaku hatinya campur aduk.

“Saya tidak pernah menyangka bisa ke Tanah Suci tanpa keluar uang sepeser pun.

Rasanya seperti mimpi, apalagi berangkat bersama teman-teman seperjuangan,” ujarnha.

Selama menjadi nasabah, Muati merasakan dampak nyata dari pendampingan BTPN Syariah. Ia belajar mengelola usaha, memahami arus kas, dan menanamkan semangat saling bantu.

“Empat perilaku itu membuat saya lebih percaya diri dan merasa tidak sendiri,” ujarnya.

Camat Gringsing, Ridho Budi Kurniawan, turut bangga atas pencapaian warganya. 

Ia berharap semangat ibu-ibu Sentra Sentul Satu bisa menular ke sentra lain.

“Terima kasih kepada BTPN Syariah yang telah mendampingi warga kami dengan konsisten. Pendampingan ini bukan hanya soal uang, tapi soal membentuk karakter unggul,” ujarnya.

Pimpinan Wilayah Jawa Tengah dan DIY BTPN Syariah, Rimawan, menjelaskan bahwa program Umrah Satu Pesawat telah berjalan sejak 2018.

Namun, pada 2024 dan 2025, hadiah diberikan khusus kepada sentra yang menunjukkan dampak nyata dari penerapan BDKS.

“Nasabah kami tumbuh dari semangat yang mereka jalani setiap hari. Kumpulan bukan sekadar tempat menabung, tapi ruang belajar, berbagi, dan saling menguatkan,” ujar Rimawan.

Sementara itu, Ainul Yaqin, Corporate & Marketing Communication Head BTPN Syariah, menegaskan bahwa misi utama bank ini adalah memberdayakan masyarakat inklusi

“Kami ingin membentuk perempuan hebat di pelosok negeri. Hadir di kumpulan adalah kunci untuk mendapatkan akses pembiayaan, pengetahuan, dan solidaritas,” katanya.

Ain menambahkan, kabar bahagia ini disampaikan sejak awal agar para ibu bisa mempersiapkan diri.

“Setelah duduk bersama di rumah nasabah, Insya Allah mereka akan duduk bersama pula di depan Ka’bah,” pungkasnya.(din)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.