Artikel ini tentang berdasarkan inspirasi yang anda dapatkan, apa perubahan praktik anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah anda lakukan? Semoga bermanfaat.
---
Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini
---
Intisari-Online.com -Mengubah suasanya ruang kelas atau sekolahan tak berpatokan pada kebijakan-kebijakan juga buku-buku ajar. Lebih dari itu, guru bisa menjadi inspirasi dari mana saja untuk mewujudkannya.
Nah, berdasarkan inspirasi yang anda dapatkan, apa perubahan praktik anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah anda lakukan?
Ada beberapa perubahan praktik di kelas yang bisa dilakukan oleh seorang guru. Di antaranya adalah membangun hubungan positif dengan peserta didik, memberikan murid kesempatan belajar mandiri lewat proyek-proyek atau praktik-prakti, dan tentu saja membuat aturan yang jelas yang melibatkan guru dan murid.
Lebih dari itu, guru harus konsisten untuk mewujudkan itu semua -- artinya tidak setengah-setengah.
Tentu saja akan ada pertanyaan-pertanyaan terkait perubahan di atas, seperti:
1. Bagaimana membangun hubungan positif dengan peserta didik?
Jawabannya adalah dengan meluangkan waktu khusus untuk saling berbicara dan bertukar pikiran dengan para murid. Dengan begitu guru bisa menggali dan memahami apa yang sebenarnya menjadi minat si murid. Dengan tahu apa minatnya, guru bisa memfokuskan model belajar seperti apa yang cocok untuk dia.
2. Bagaimana cara mendorong kemandirian belajar?
Caranya dengan tugas atau proyek yang bisa dikerjakan secara mandiri -- tapi ingat, proyek atau tugas kelompok juga tetap harus tetap ada. Dengan proyek atau tugas itu, diharapkan murid bisa berpikir lebih kritis, bisa menyelesaikan masalah, kreatif, dan bertanggung jawab. Lebih dari itu, cara itu memungkinkan murid untuk tidak selalu bergantung pada orang lainj.
2. Bagaimana caranya menciptakan lingkungan yang kondusif?
Guru bisa memulainya dengan membuat aturan yang jelas. Ingat, aturan harus dibuat berdasarkan kesepakatan antara guru dan murid dan tidak boleh satu arah. Ya, semacam membuat kontrak kerja di mana kedua belah pihak tidak boleh melanggarnya. Lingkungan yang kondusif juga bisa dibentuk dari lingkungan kelas yang tidak ada bullying di dalamnya.
Pertanyaan selanjutnya adalah mengapa harus ada perubahan di kelas atau sekolah?
Pertama-tama, perubahan ini diperlukan karena sejalan dengan prinsip Kurikulum Merdeka yang memang punya fokus terhadap pengembangan diri dan kemandirian peserta didik. Selain itu karena memang sudah tidak zamannya guru menjadi sosok yang ditakuti alih-alih dihormati. Yang lebih penting, tak hanya untuk murid, perubahan ini juga penting untuk para pengajar atau guru, yang diharapkan bisa terus konsisten dan kreatif untuk menemukan ide-ide baru.
Begitulah,berdasarkan inspirasi yang anda dapatkan, apa perubahan praktik anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah anda lakukan? Semoga bermanfaat.