Ringkasan Berita:1.Hal itu tak lepas dari perbedaan umur keduanya yang cukup mencolok. Ida Hayati berusia 63 tahun sementara Adi Prasetyo berumur 34 tahun.

 

2.Ida pun sempat ragu dengan Adi. Ia menduga Adi hanya penasaran saja dan akan menghilang.

 

3.Selama 1,5 tahun mengarungi bahtera rumah tangga, Adi mengaku rasakan banyak hal bersama Ida.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Namanya jodoh tak akan ada yang tahu dari mana datangnya.

Meski perbedaan usia yang cukup jauh tak menghalangi cinta yang sangat kuat.

Cinta beda usia sudah banyak terjadi di Indonesia.

Namun kebanyakan sang pria yang berusia lebih tua daripada perempuan.

Namun pasangan beda usia ini beda.

Justru sang wanitalah yang berusia lebih tua dibanding prianya.

Mereka adalah pasangan suami istri, Ida Hayati dan Adi Prasetyo memang cukup menyita perhatian publik.

Hal itu tak lepas dari perbedaan umur keduanya yang cukup mencolok. Ida Hayati berusia 63 tahun sementara Adi Prasetyo berumur 34 tahun.

Keduanya hidup harmonis sejak resmi menikah sekitar 1,5 tahun lalu.

Saat diundang ke podcast YouTube Melaney Ricardo, Adi tak menampik kalau dirinya yang lebih dulu mengejar Ida.

Ia gencar mengirim chat setelah melihat Ida di media sosial Facebook.

"Dari Facebook saya kenalan, terus dibalas sama dia, akhirnya ketemu," ungkap Adi dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Rabu (22/10/2025).

Ida pun sempat ragu dengan Adi. Ia menduga Adi hanya penasaran saja dan akan menghilang.

Namun ternyata Adi masih tetap bertahan, bahkan makin intens mendekati Ida.

Melaney kemudian penasaran dengan reaksi orangtua Adi.

Sebagai informasi, ibunda Adi hanya lebih tua 4 tahun dari Ida.

Ia ternyata menerima sosok Ida yang kala itu berstatus janda dengan 9 anak.

"Kalau benar sama-sama suka, udah jalani, mama enggak pilih-pilih, silakan," kata Ida menirukan ucapan ibunda Adi.

"Hebat emak lu," puji Melaney.

Ida mengaku sebenarnya sempat menolak keinginan Adi untuk melangkah lebih jauh.

Penolakan tersebut bahkan terjadi sebanyak dua kali.

Anehnya, setiap kali dirinya menolak, Adi selalu mengalami kejadian buruk.

"Udah dua kali (menolak), yang pertama marah, dia pulang dengan emosi, hapenya ilang.

Kedua, dia tabrakan. Jadi (saya) merasa bersalah," ujar Ida.

Selama 1,5 tahun mengarungi bahtera rumah tangga, Adi mengaku rasakan banyak hal bersama Ida.

"Nano-nano, banyak ya yang kita rasain, suka dukanya, senengnya, suka bercanda," kata Adi.

Melaney kemudian penasaran dengan kehidupan ranjang keduanya.

Apalagi saat ini siklus menstruasi Ida telah berakhir alias menopause.

Adi menegaskan hal tersebut bukan kendala yang berarti.

"Enggak terlalu jadi kendala sih, biasa aja," ungkap Adi.

"Kalau dia mau ya siap, aman pokoknya, hot ya," beber Ida sambil tertawa.

"Imbang, kadang saya yang kalah kalau lagi capek banget," timpal Adi.

(TribunnewsMaker.com/Febriana)