Paris (ANTARA) - Museum Louvre dibuka kembali untuk pengunjung pada Rabu (22/10) pagi waktu setempat, tiga hari setelah kasus pencurian perhiasan yang menyebabkan kerugian besar.

Pihak museum mengatakan Galeri Apollo, tempat pencurian terjadi pada Minggu (19/10), masih ditutup.

Sementara itu, perhiasan yang dicuri dari museum tersebut diperkirakan bernilai hampir 90 juta euro (1 euro = Rp19.285), kata Jaksa Penuntut Umum Paris Laure Beccuau pada Selasa (21/10).

"Kurator Louvre memperkirakan kerugian mencapai 88 juta euro, jumlah yang sangat fantastis dan tak terkira serta tak dapat dibandingkan dengan nilai sejarah yang hilang," ujar Beccuau kepada radio RTL.

Delapan permata mahkota Prancis yang disimpan di Museum Louvre dicuri pada Minggu oleh empat pencuri yang masih buron. Sekitar 100 penyidik telah dikerahkan untuk melacak para tersangka dan menemukan kembali benda-benda berharga yang dicuri.

Presiden Prancis Emmanuel Macron berjanji bahwa "segala upaya" sedang ditempuh "di mana-mana" untuk menyeret para pencuri ke pengadilan di bawah koordinasi kantor kejaksaan Paris.