Pemasangan Girder Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 6 Masih Berlangsung 5 Hari Lagi, Begini Prosesnya
deni setiawan October 24, 2025 08:30 PM

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Pemasangan girder untuk pembangunan Jalan Tol Yogyakarta–Bawen Seksi 6 masih berlangsung.

Pekerjaan dilakukan di kawasan Exit Tol Bawen, Kabupaten Semarang, Jalan Nasional Semarang–Solo, dengan penerangan lampu-lampu proyek yang membuat kawasan sekitar tetap terang meski malam sudah larut.

Dari pantauan pada Jumat (24/10/2025) dini hari, girder raksasa dipasang menggunakan launcher berwarna biru yang sudah terlebih dahulu membentang di atas pilar jembatan. 

Alat tersebut berfungsi menggeser girder secara perlahan hingga tepat di posisi yang direncanakan.

Setelah bergeser penuh, girder itu diturunkan hingga terpasang pada kedua sisi pilar.

Tampak enam girder sudah terpasang.

Pekerjaan itu dilakukan setiap malam selama 10 hari, mulai 22 hingga 31 Oktober 2025, pukul 20.00 hingga pukul 04.00.

Kegiatan itu merupakan bagian dari upaya percepatan penyelesaian proyek Tol Yogyakarta–Bawen.

Kasatlantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani mengatakan, rekayasa lalu lintas tetap diberlakukan selama pemasangan berlangsung.

“Pelaksanaannya dilakukan malam hari. Sekira lima hari ke depan masih berjalan, bisa dipercepat tergantung cuaca,” kata AKP Lingga kepada Tribunjateng.com, Jumat (24/10/2025).

Selama pekerjaan, arus kendaraan dari arah Ungaran menuju Salatiga dialihkan masuk ke Tol Bawen untuk berputar arah di dekat Gerbang Tol Bawen dan kembali keluar menuju jalur utama. 

Sebaliknya kendaraan dari arah Salatiga menuju Ungaran dialihkan menggunakan jalur yang sama, melalui jalur keluar Tol Bawen, berputar arah sebelum gerbang tol, hingga keluar menggunakan jalur masuk tol.

Jalur keluar dan masuk tol diberlakukan dua arah sehingga tidak ada kendaraan yang melintasi di bawah pekerjaan selama pemasangan girder berlangsung.

Traffic cone, lampu penerangan panjang, dan petugas lapangan disiagakan di sepanjang jalur untuk menjaga keselamatan pengguna jalan. 

Petugas juga mengingatkan pengendara melalui pengeras suara untuk memastikan rute pengalihan yang dilalui.

“Kami mohon para pengguna jalan bisa mematuhi rambu yang ada dan melaju sesuai jalur yang telah kami siapkan,” imbuh AKP Lingga.

Dari keterangan yang dikeluarkan PT Jasamarga Jogja Bawen (PT JJB), pemasangan girder dilakukan di titik P3 dan P4 Seksi 6 Bawen–Ambarawa. 

Pengalihan arus lalu lintas dilakukan atas diskresi kepolisian untuk menjaga kelancaran arus dan keselamatan selama pekerjaan berlangsung.

Direktur Utama PT JJB, AJ Dwi Winarsa sebelumnya menyebutkan bahwa pembangunan tol sepanjang 75,12 kilometer yang menyambungkan Kabupaten Semarang dengan Yogyakarta itu terbagi dalam enam seksi.

Seksi 1 Yogyakarta–Banyurejo telah mencapai 83 persen, sedangkan Seksi 6 Bawen–Ambarawa 74 persen, dan keduanya ditargetkan rampung pada 2026.

Tol Yogyakarta–Bawen diharapkan menjadi jalur strategis yang memperlancar konektivitas wilayah Yogyakarta–Surakarta–Semarang (Joglosemar), mempercepat arus logistik, serta membuka peluang ekonomi baru di kawasan sekitar. (*)

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.