BOLASPORT.COM - Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, menyambut baik mandat dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang menunjuk skuad Garuda Muda untuk menggantikan Timnas Indonesia senior tampil di FIFA Matchday November 2025.

Erick Thohir memang telah mengumumkan bahwa PSSI memprioritaskan Timnas U-22 Indonesia untuk tampil di FIFA Matchday November 2025 ini.

Ini karena Timnas U-22 Indonesia tengah menjalani persiapan menuju SEA Games 2025 yang bakal bergulir di Thailand, pada 9-20 Desember 2025.

Dalam ajang ini, skuad Garuda Muda dipastikan bergabung dalam Grup C bersama Singapura, Filipina, dan Myanmar.

Untuk menghadapi SEA Games 2025 ini, PSSI menetapkan agenda FIFA Matchday November ini agar bisa dimanfaatkan Timnas U-22 Indonesia untuk persiapan strategi menuju ajang dua tahunan tersebut.

PSSI tak akan menurunkan Timnas Indonesia senior pada FIFA Matchday ini karena PSSI belum menunjuk pelatih baru.

Setelah PSSI mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert memang belum ada pelatih baru dan Erick mengaku akan mencari yang terbaik.

Oleh karena itu, PSSI tak ingin buru-buru dan memilih Timnas U-22 Indonesia sebagai penganti di FIFA Matchday November 2025 ini.

Menanggapi ini, Indra Sjafri menyambut baik keputusan Erick Thohir agar Timnas U-22 Indonesia bisa memanfaatkan ini dengan baik.

Pelatih asal Sumatera Barat tersebut mengaku akan mempersiapkan tim dengan baik.

Menurutnya, ini bukan hanya sekedar uji coba lagi, tetapi memang sebagai tahap untuk mempersiapkan tim terbaik buat SEA Games 2025 nanti.

“Kepercayaan yang diberikan Ketua Umum PSSI kepada Timnas U-22 untuk memanfaatkan FIFA Match Day November sebagai bagian dari periodesasi menuju SEA Games, saya apresiasi dan terima dengan tanggung jawab penuh,” ujar Indra Sjafri sebagaimana dalam keterangan yang diterima BolaSport.com, Sabtu (25/10/2025).

“Ini bukan sekadar laga uji coba, tapi bagian penting dari proses pembentukan tim yang solid dan siap bersaing di ajang sesungguhnya,” ucapnya.

Tim asuhan Indra Sjafri sebelumnya telah menjalani uji coba melawan India pada Oktober 2025 lalu.

Untuk itu, dalam laga FIFA Matchday November nanti, Indra memastikan bakal memaksimalkan dua laga ini dengan baik.

Menurutnya ini bisa jadi simulasi kompetitif yang terintegrasi dalam program latihan dan evaluasi performa untuk Kadek Arel dan kawan-kawan.

Mantan pelatih Bali United itu mengaku akan memilih lawan yang memang memiliki kualitas dan karakter yang bagus buat Timnas U-22 Indonesia nantinya.

Apalagi PSSI dalam turnamen dua tahunan tersebut mengincar untuk bisa mempertahankan gelar juara SEA Games, sehingga tim ingin mempersiapkan diri dengan maksimal.

"Kami akan berdiskusi dengan Sekjen PSSI, Badan Tim Nasional (BTN), dan Direktur Teknik untuk menentukan lawan yang paling sesuai dengan kebutuhan tim,” kata Indra Sjafri.

“Kualitas dan karakter lawan sangat menentukan efektivitas persiapan kami," tegasnya.

Lebih lanjut, Indra Sjafri mengaku untuk proses seleksi pemain pun akan dilakukan dengan baik dan mempertimbangkan tiga aspek utama.

Untuk aspek pertama dalam pemilihan pemain nantinya pasti disesuaikan dengan regulasi usia di SEA Games 2025 ini, yakni dibawah U-22.

Aspek kedua yakni pemain yang dipilih harus mampu berkontribusi untuk meraih tiga poin penuh dalam dua laga FIFA Matchday November 2025 ini.

Kemudian yang ketiga, penambahan pemain harus selaras dengan rencana puncak performa tim di bulan Desember, sehingga tidak mengganggu ritme dan progres latihan yang telah disusun.

Pelatih yang pernah membawa Timnas U-22 Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023 setelah skuad Garuda Muda puas gelar selama 32 tahun tersebut tak ingin asal dalam memilih pemain.

Ia menegaskan akan memilih pemain terbaik dan pastinya sesuai data, agar bisa tampil maksimal nantinya.

“Kami tidak akan gegabah dalam menambah pemain,” jelas Indra Sjafri.

“Semua keputusan akan berbasis data, kebutuhan taktis, dan kesiapan mental pemain untuk menghadapi tekanan kompetisi regional,” tuturnya.