Menghilang Lima Hari, Petani Sawit di Bengkalis Ditemukan Meninggal Dunia
Ratino Taufik October 25, 2025 05:33 PM

BANJARMASINPOST.CO.ID, PEKANBARU - Tiopan Siregar (37), seorang petani sawit yang dilaporkan hilang di perkebunan sawit di Kelurahan Titian Antui, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Senin (20/10/2025) lalu, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Jasad korban ditemukan sejauh 5,2 kilometer dari lokasi perkiraan awal korban hilang, Sabtu (25/10/2025) pukul 10.35 WIB dan langsung dievakuasi ke RSUD Duri untuk penanganan lebih lanjut.

Sebelumnya Tiopan Siregar, warga Jalan Gajah Mada, Kelurahan Titian Antui, dilaporkan hilang sejak Senin, 20 Oktober 2025. 

Ia terakhir kali terlihat berangkat ke kebun sawit miliknya pada pukul 09.00 WIB untuk memanen.

Namun, hingga pukul 16.00 WIB, korban tak kunjung pulang. 

Keluarga dan masyarakat setempat segera melakukan pencarian, namun hanya menemukan kotak bekal makanannya.

"Kami menerima laporan kondisi membahayakan manusia ini pada Selasa, 21 Oktober 2025, pukul 10.00 WIB," ujar Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi.

“Segera setelah menerima info, tim Rescue Unit Siaga SAR (USS) Dumai langsung kami kerahkan menuju lokasi kejadian,” tambahnya.

Pencarian yang melibatkan tim SAR gabungan, termasuk personel tim rescue Unit SAR Dumai, aparat kelurahan, keluarga, dan masyarakat setempat, berlangsung intensif selama lima hari.

Proses pencarian dilakukan dengan pola dan area yang terus diperluas setiap harinya.

Setelah penyisiran yang melelahkan dan penuh tantangan di area perkebunan sawit yang luas, tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban pada hari ini.

"Pukul 10.35 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Jasad korban ditemukan sejauh 5,2 kilometer dari lokasi perkiraan awal korban hilang," jelas Budi Cahyadi.

Jasad korban segera dievakuasi dari lokasi penemuan dan dibawa ke RSUD Duri untuk penanganan lebih lanjut.

Dengan ditemukannya korban, operasi SAR secara resmi dinyatakan selesai dan ditutup.

"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh unsur SAR yang terlibat, baik dari instansi pemerintah, aparat kelurahan, TNI/Polri, maupun masyarakat yang telah bahu-membahu dalam upaya pencarian ini," tutup Budi Cahyadi.

 

Sumber :  TribunPekanbaru.com

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.