Grid.ID- Profil Habib Ja'far, pendakwah yang diduga disindir Coki Pardede. Dia diketahui sempat beri tanggapan terkait kasus narkoba Onad.

Aktor Onadio Leonardo atau yang dikenal dengan nama Onad dikabarkan telah ditangkap oleh polisi di kawasan Tangerang, pada Kamis (30/10/2025) sekitar pukul 22.00 WIB. Selebriti satu ini diamankan dengan dua rekannya atas kasus penyalahgunaan narkoba.

Kasus narkoba oleh Onad ini kemudian mendapatkan banyak sorotan dari netizen maupun orang-orang terdekatnya. Salah satunya yaitu ada rekan kerjanya, Habib Ja'far yang mengaku kaget, kecewa dan sedih atas kabar penangkapan sahabatnya ini.

Dalam unggahannya di Instagram Story, Habib Ja'far menyebut Onad bukan hanya sekedar rekan kolaborasi atau konten, melainkan saudara yang selama ini bersamanya memperjuangkan nilai-nilai toleransi lintas agama. Meski begitu, dia menolak membenarkan apa pun bentuk keterlibatan dalam penyalahgunaan nakoba.

“Dia bukan cuma teman, tapi saudara dalam perjuangan. Kami berbeda keyakinan, tapi punya semangat yang sama untuk kasih dan kemanusiaan,” tulis Habib Ja'far, dilansir dari Kompas.com.

“Tak ada toleransi untuk narkoba,” tegasnya.

Menurutnya, narkoba tak hanya melanggar hukum negara, tapi juga bertentangan dengan nilai moral dan ajaran semua agama. Kendati demikian, Habib Ja'far tak menutup pintu pengampunan.

“Semoga dia sadar, jera, dan berubah. Tobat lo, Nad!” tutupnya.

Selain Habib Ja'far, teman Onad yang lain yaitu Coki Pardede, juga ikut memberi dukungan untuk sang aktor lewat postingan di akun media sosialnya. Namun, isi Instagram Story-nya diduga menyinggung seseorang yang tidak memberikan dukungan kepadanya saat dia pernah tersandung kasus narkoba beberapa waktu silam.

"Waktu gue ketangkep, dia gak ada story tuh, kocak," tulisnya.

Meski tak menyebut nama seseorang secara langsung, tapi banyak netizen yang menduga bahwa kalimat itu ditujukan untuk Habib Ja'far. Adapun, Coki dan Habib Ja'far sebelumnya kerap berkolaborasi dalam berbagai konten bersama juga dengan Tretan Muslim.

Selanjutnya, untuk profil Habib Ja'far diketahui dia memiliki nama lengkap Husein Jafar Al Hadar. Pendakwah satu inimerupakan kelahiran Bondowoso, Jawa Timur, pada 21 Juni 1988.

Habib Ja'far merupakan pendakwah berdarah Madura yang juga memiliki garis keturunan Nabi Muhammad SAW generasi ke-38. Melansir dari Bangkapos.com, dalam hal pendidikan dia diketahui sempat menimba ilmu di Pondok Pesantren Bangil, Jawa Timur.

Pria satu ini juga merupakan seorang Sarjana Filsafat Islam dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Habib Ja'far kemudian melajutkan studinya dan mengambil program magister Tafsir Qu'an di kampus yang sama.

Tak hanya menjadi pendakwah, Habib Ja'far juga merupakan Direktur Akademi Kebudayaan Islam Jakarta dan Aktivis di Gerakan Islam Cinta. Dia juga merupakan seorang penulis yang telah menghasilkan beberapa karya seperti, Anakku Dibunuh Israel, Islam Mahzab Fadlullah, dan Tuhan Ada di Hatimu.

Habib Ja'far juga diketahui terjun ke dunia entertainment dan mengembangkan channel YouTube miliknya yang bernama "Jeda Nulis". Dikenal sebagai pendakwah yang dekat dengan kalangan anak muda, dia kerap berkolaborasi dengan beberapa publik figur seperti komedian Tretan Muslim dan Coki Pardede di Majelis Lucu Indonesia.

Mereka berkolaborasi melalui "Kultum Pemuda Tersesat" yang menjawab pertanyaan-pertanyaan anak muda dari berbagai latar agama, suku, budaya yang disampaikan melalui media sosial. Habib Jafar memiliki karakter tersendiri dalam menyampaikan nilai-nilai Islam yang sangat dekat dengan anak muda zaman sekarang.