Kecelakaan Tragis, 3 Orang Tewas, Mobil dan Motor Tertabrak Kereta Api
Glendi Manengal November 05, 2025 04:30 AM
Ringkasan Berita:
  • Terjadi kecelakaan tragis di perlintasan kereta api Prambanan, Sleman, DIY, Selasa 4 November 2025
  • Insiden melibatkan dua sepeda motor dan satu mobil tertabrak kereta api
  • Korban meninggal 3 orang dan 6 lainnya luka-luka

 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di perlintasan kereta api Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (4/11/2025).

Jarak lokasi kejadian 17 km dari Kota Yogyakarta, Ibu Kota Provinsi DIY.

Waktu tempuh sekira 26 menit dengan kendaraan bermotor lewat Janti - Prambanan/Jl. Raya Solo - Yogyakarta.

Insiden tragis tersebut melibatkan sebuah mobil dan dua sepeda motor tertabrak Kereta Api (KA) Bangunkarta.

Menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan empat lainnya luka-luka.

Saksi di lokasi menyebutkan, palang pintu tidak menutup dan sirine tidak berbunyi saat kereta melintas.

Kronologi Kecelakaan

Salah seorang warga, Yesi, mengatakan tabrakan terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

“Kejadiannya tadi itu sekitar pukul 10.30 WIB. Saya tadi di sini, membantu jualan,” ujar Yesi saat ditemui di lokasi kejadian.

Menurutnya, sebelum melintas di perlintasan, kereta sudah membunyikan klakson cukup lama dari arah timur ke barat.

“Dari arah timur itu kereta sudah klakson terus,” ungkapnya.

Namun, ia melihat palang pintu sisi utara tidak tertutup. Sirine yang biasanya berbunyi saat kereta lewat juga tidak terdengar.

“Saya lihatnya yang palang pintu sisi utara tidak menutup, masih terbuka. Suara palang pintu yang biasanya itu juga tidak terdengar,” kata Yesi.

Saat itu, kendaraan masih lalu lalang di perlintasan hingga akhirnya sebuah mobil merah dan dua sepeda motor tertabrak KA Bangunkarta.

“Dari arah utara itu ada mobil merah, belakangnya ada sepeda motor. Ya langsung nabrak begitu saja,” ujarnya.

Yesi juga sempat melihat petugas palang pintu berada di dalam pos.

“Petugasnya ada. Saya lihat itu petugasnya di ruangan kayak gebrok meja gitu,” tambahnya.

Polisi memperbarui jumlah korban tewas dan luka-luka dalam insiden kereta menabrak mobil dan dua sepeda motor di Sleman, DIY. 

Jumlah korban luka-luka yang semula disampaikan berjumlah 4 orang, kini tercatat menjadi 6 orang. 

Sementara itu, jumlah korban tewas 3 orang.

“Kecelakaan kereta api Bangunkarta jurusan Jombang-Pasar Senen dengan mobil dan sepeda motor terjadi pada 4 November 2025 sekitar pukul 10.34 WIB,” ujar Kasi Humas Polresta Sleman, AKP Salamun, melalui keterangan tertulis, Selasa (4/11/2025).

Identitas Korban Meninggal

Korban meninggal dalam insiden ini merupakan pengendara sepeda motor, salah satunya sedang berboncengan saat kejadian tabrakan berlangsung. Ketiga korban yakni:

· G (Laki-laki), warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah

· S (Laki-laki), warga Kota Yogyakarta

· K (Perempuan), warga Kota Yogyakarta

“Yang meninggal dunia ada tiga orang, semuanya pengendara motor. Dua unit motor, yang satu boncengan, satu mengendari motor sendiri,” ujar Kapolsek Prambanan, Kompol Dede Setiyarto.

Identitas Korban Luka-luka

Sementara itu, empat korban luka merupakan satu keluarga yang berada di dalam mobil merah, terdiri dari suami istri dan dua anak, yakni:

· OE (L), warga Semarang, Jawa Tengah – pengemudi mobil

· NS (P), warga Semarang, Jawa Tengah

· KM (P), 2 tahun, warga Semarang, Jawa Tengah

· MA (L), 2 bulan, warga Semarang, Jawa Tengah

“Korban yang di mobil itu dirawat di rumah sakit. Yang suami istri dirawat di RS Bhayangkara, sedangkan yang balita dirawat di Rumah Sakit Islam PDHI,” ujar Dede.

Dua korban luka lainnya adalah pejalan kaki, yakni ibu dan anak balitanya yang berada tak jauh dari perlintasan sebidang. Keduanya yakni:

· SA (L), warga Brebes, Jawa Tengah

· EA (P), 1 tahun 7 bulan, warga Brebes, Jawa Tengah

Respon KAI

Atas insiden kecelakaan ini, KAI menyampaikan permintaaan maaf dan menyatakan akan menanggung pengobatan korban.

“KAI Daop 6 Yogyakarta sangat menyayangkan dan berbelasungkawa atas kejadian ini. Kami akan mendampingi dan mendukung setiap proses yang dibutuhkan,” ujar Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih.

KAI menyatakan masih menyelidiki penyebab kecelakaan.

-

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.