Ringkasan Berita:
- Leo Lelis absen lawan Persik Kediri akibat sanksi tambahan dari Komdis PSSI
- Persebaya kehilangan sosok penting di lini belakang, Perez siapkan rotasi
- Laga di Gresik jadi ujian berat bagi pertahanan Bajul Ijo tanpa Lelis
SURYA.co.id – Pemain belakang Persebaya Surabaya Leo Lelis dipastikan absen saat Persebaya Surabaya melakoni laga kontra Persik Kediri di Gresik, Jumat (7/11/2025). Lelo Lelis absen akibat sanksi tambahan dari Komdis PSSI.
Absennya bek asal Brasil ini menjadi pukulan besar bagi lini belakang Bajul Ijo. Hukuman ini merupakan buntut dari kartu merah langsung yang diterimanya saat menghadapi PSBS Biak pada 24 Oktober 2025.
Dalam sidang Komdis tertanggal 30 Oktober 2025, Lelis dinilai melakukan pelanggaran serius berupa tekel keras yang dianggap membahayakan lawan.
Akibatnya, ia tidak hanya dilarang tampil dalam satu laga, tetapi mendapat tambahan larangan bermain selama dua pertandingan serta denda sebesar Rp10.000.000.
Artinya, Lelis sudah absen saat Persebaya menghadapi Persis Solo dan juga dipastikan tidak bisa tampil melawan Persik Kediri. Bahkan, larangan ini berlanjut hingga pekan ke-13, saat Bajul Ijo bertemu Arema FC dalam laga klasik penuh rivalitas.
Absennya Lelis menjadi kehilangan besar bagi pelatih Eduardo Perez
Lelis merupakan pemain yang sangat vital di jantung pertahanan Persebaya. Dengan tinggi 1,89 meter dan pengalaman bermain di berbagai posisi belakang, ia menjadi benteng utama dalam duel udara dan pengorganisasian lini belakang.
Statistik menunjukkan bahwa nilai pasar Lelis saat ini mencapai €3,04 juta, dengan nilai tertinggi €4,87 juta pada Maret 2023.
Sejak bergabung dengan Persebaya pada Agustus 2023, Lelis langsung menjadi starter reguler. Ia dikenal sebagai pemain yang tenang, punya positioning bagus, dan mampu memimpin barisan belakang dengan komunikasi efektif.
Fanbase Bonek pun langsung bereaksi atas sanksi tambahan tersebut.
Akun @onlinepersebaya menulis, “Diganjar kartu merah langsung saat melawan PSBS Biak, Leo Lelis mendapatkan hukuman tambahan dari Komdis PSSI yakni larangan bermain sebanyak 2 pertandingan dan denda Rp10.000.000.”
“Artinya Leo Lelis total absen sebanyak 3 pertandingan saat Persebaya berhadapan dengan Persis Solo, Persik Kediri, dan Arema FC,” lanjutnya.
Banyak suporter menilai hukuman tersebut terlalu berat, mengingat intensitas laga dan situasi saat pelanggaran terjadi.
Namun, keputusan Komdis sudah final. Persebaya harus segera menyesuaikan strategi. Nama-nama seperti Mikael Tata, Bruno Moreira, dan Rachmat Irianto kemungkinan besar akan mengisi kekosongan yang ditinggalkan Lelis.
Laga Persik Kediri vs Persebaya Surabaya akan digelar Jumat, 7 November 2025 pukul 19.00 WIB di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik.
Tiket sudah dijual dengan kuota 60 persen kapasitas stadion, dan suporter tamu dilarang hadir.
Persik datang dengan motivasi bangkit usai kalah dari PSIM Yogyakarta. Mereka mengandalkan striker Jose Enrique dan gelandang kreatif Williams Lugo untuk menekan lini belakang Persebaya yang sedang pincang.
Persebaya sendiri baru saja memutus tren negatif dengan kemenangan atas Persis Solo. Francisco Rivera dan Mihailo Perovic mencetak gol, sementara Ernando Ari tampil gemilang di bawah mistar. Namun, absennya Lelis membuat tekanan di lini belakang semakin besar.
Eduardo Perez menyebut bahwa timnya tetap siap tempur. “Kami punya kedalaman skuad. Absennya satu pemain bukan alasan untuk tidak tampil maksimal,” ujarnya.
Tapi ia juga mengakui bahwa laga kontra Persik akan menjadi ujian berat, terutama dalam duel udara dan transisi bertahan.
Dengan absennya Lelis, Persebaya harus bermain lebih kompak dan disiplin. Koordinasi antar lini menjadi kunci, dan peran Irianto sebagai pemimpin di lapangan akan sangat krusial.
