BOLASPORT.COM - Kabar buruk datang dari Persija Jakarta jelang melawan Persik Kediri pada pekan ke-13 Super League 2025/2026, Kamis (20/11/2025).

Pasalnya, ada tiga pelatih Persija yang tidak bisa mendampingi tim dalam pertandingan tersebut.

Salah satunya adalah pelatih kepala Persija, Mauricio Souza.

Mauricio Souza absen karena harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.

Juru taktik asal Brasil itu mendapatkan kartu kuning saat melawan Borneo FC dan terbaru berjumpa Arema FC.

Mauricio Souza tidak terima dirinya mendapatkan kartu kuning dari wasit, terutama melawan Arema FC.

Kata Mauricio Souza, ia mendapatkan kartu kuning dari wasit karena melakukan protes saat adanya pelanggaran terhadap Arema FC.

Menurut Mauricio Souza, itu bukan sebuah pelanggaran, tapi wasit memandangnya berbeda.

"Ini karena saya bicara tidak ada tendangan bebas untuk Arema FC kepada wasit, lalu dia kasih kartu ke saya," kata Mauricio Souza.

Kekecewaan Mauricio Souza kembali bertambah karena dari tendangan bebas itu, Arema FC berhasil cetak gol.

Gol dicetak oleh Valdeci yang langsung melepaskan tendangan keras ke gawang Persija.

Gol tersebut dikatakan Mauricio Souza aneh.

Sebab, posisi kiper Persija, Eduardo Almeida, belum siap, tapi wasit sudah meniup peluit untuk melanjutkan pertandingan.

"Saya tidak akan bicara tentang wasit karena itu bukan masalah saya."

"Bukan hal saya untuk bicara tentang wasit, tapi siapa yang kontrol itu permainan."

"Jadi saya tidak emosional, saya seperti biasa tapi saya dapat kartu kuning," ucap Mauricio Souza.

Dua asisten pelatih Mauricio Souza di Persija juga mendapatkan kartu merah.

Mereka adalah Italo Bartole Resende dan Gerson Rodrigus Rios.

Mereka mendapatkan kartu merah karena adanya keributan dengan ofisial tim pelatih Arema FC di akhir pertandingan.

Dengan begitu, ketiga sosok tersebut tidak akan dampingi tim saat Persija menjamu Persik.

Termasuk juga Jordi Amat yang mendapatkan dua kartu kuning dalam pertandingan melawan Arema FC.

Adapun Persija sukses menang 2-1 atas Arema FC pada pekan ke-12 Super League 2025/2026 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (8/11/2025).

"Saya tidak apa-apa lawan Borneo FC tapi dikasih kartu kuning juga."

"Hari ini saya dari bangku cadangan duduk lalu dikasih kartu kuning."

"Ada juga dua ofisial dari tim pelatih yang dapat kartu merah tapi Arema FC cuma satu."

"Padahal ini dimulai dari mereka yang datang ke bangku cadangan kami, bukan kami ke sana," tutup Mauricio Souza.