BOLASPORT.COM - Madura United telah menemukan pelatih baru, dipastikan bukan Bernardo Tavares karena kisi-kisinya tidak berasal dari Portugal.

Madura United dikabarkan telah menemukan pelatih anyar mereka setelah Alfredo Vera dikembalikan ke jabatan Direktur Teknik.

Pelatih yang dimaksud juga dipastikan bukan Bernardo Tavares seperti rumor yang santer diberitakan, karena kisi-kisinya tidak berasal dari Portugal.

“Kami mengganti Vera bukan karena dia gagal, tapi ini bagian dari rencana jangka panjang yang sudah menjadi keputusan Tim sejak RUPS bulan Agustus 2025," ujar Prof. Achsanul Qosasi selaku Presiden KlubMadura Uniteddilansir dari akun Instagram resmi klub.

"Namun, saat itu kita fokuskan anggaran untuk yang lain, jadi ini hanya reposisi bagi Tim Pelatih dan dalam rangka memperkuat squad-teknisMadura UnitedFC," tambahnya.

Sementara itu, melansir Tribun Madura, bocoran pelatih baru Madura United adalah sosok asal Brasil.

Pelatih tersebut sudah ada di Indonesia dan tinggal diperkenalkan oleh klub.

"Tapi Insyaallah, kebetulan juga ada jeda di liga. Tentunya jadi momentum bagus untuk mendatangkan seorang pelatih baru," kata manajer Madura United, Umar Wachdin.

"Sudah tandatangan kontrak, tinggal dikenalkan saja. Pelatih dari Brasil," tambahnya.

Kabar ini saligus mengonfirmasi bila Madura United sudah tak mengejar Bernardo Tavares karena ia berasal dari Madura United.

Bernardo Tavares menjadi nama paling diminati untuk jadi menggantikan pelatih di sejumlah tim Super League yang mengalami masalah performa.

Ada Persis Solo, Persebaya Surabaya, Bali United dan Dewa United yang dikabarkan tengah memantau situasi.

Persis Solo sendiri mengakui sudah melakukan komunikasi ke Bernardo Tavares menyusul dinonaktifkannya Peter de Roo sebagai pelatih.

"Sudah ada bayangan kita, langkah-langkah itu sudah ada, tinggal kita mau mengambil langkah yang mana," ujar manajer Persis Solo, Lalu Dion Pratama.

"Ya secara komunikasi sudah ada (denganBernardo Tavares)," tambahnya.

Di sisi lain, kursi kepelatihan Persebaya yang diduduki Eduardo Perez sedang goyang pasca Bajul Ijo gagal mengalahkan Persik Kediri pada Jumat (7/11/2025) lalu.

Warganet pendukungPersebayaramai memakai tagar EduOut dan mendesak menggantinya denganBernardo Tavares.

Bernardo Tavaressendiri belum merespons tawaran-tawaran yang masuk untuk dirinya.

Kabar terakhir menyatakan bahwa ia ingin menyelesaikan masalahnya dulu dengan PSM Makassar terkait tunggakan gajinya yang belum dibayarkan hingga ia memutuskan mundur.

Namun saat ini PSM Makassar sudah menemukan pelatih baru yakni Tomas Trucha.

Tavaresmeraih satu kali trofi Liga 1 saat juara bersama PSM Makassar pada musim 2022-2023.