Ringkasan Berita:
- Isu Utama: PDIP Jatim menyadari dominasi pemilih Milenial dan Gen Z (sekitar 55-58 persen DPT Jatim).
- Komitmen PDIP: Membuka ruang lebar bagi anak muda untuk bergabung.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Populasi generasi muda baik millenial dan generasi-z saat ini mendominasi, termasuk di Jawa Timur.
Tentu saja, fakta ini menjadi tantangan bagi partai politik untuk menggaet generasi muda. Kondisi tersebut pun disadari oleh DPD PDI Perjuangan Jatim.
Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Deni Wicaksono mengungkapkan, sebagai partai terbuka pihaknya membuka ruang lebar.
"Ruang seluas-luasnya kepada anak-anak muda baik milenial atau gen-z yang ingin bergabung dengan PDI Perjuangan," kata Deni saat dikonfirmasi, dikutip Senin (24/11/2025).
Menurut Deni, PDI Perjuangan sejak lama telah membuka kesempatan untuk generasi muda.
Terbukti, banyak kepala daerah muda di Jawa Timur merupakan kader PDIP. Misalnya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.
Lalu, Ahmad Fauzi di Sumenep serta Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani. Dalam konteks Pileg, tokoh muda juga banyak yang berangkat dari PDIP.
"Caleg-caleg pun kami memberi kesempatan kepada anak-anak muda dan ini kita buktikan juga," terang politisi muda ini.
Deni yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim tersebut mengungkapkan, keterlibatan generasi muda sangat penting dalam politik.
Tujuannya, memastikan berbagai aspirasi terkait generasi muda bisa semakin efektif. Meski begitu, Deni berpesan bahwa politik butuh konsistensi dalam berproses.
Lantaran pentingnya suara generasi muda, Deni mengapresiasi gelaran Talkshow bertajuk 'RedTalks : Suara Muda untuk Jatim Keren' Sabtu (22/11/2025) kemarin. Agenda yang berlangsung di Dyandra Convention Center Surabaya, digelar oleh TribunJatim Network berkolaborasi dengan DPD PDIP Jatim.
Terdapat banyak narasumber yang hadir sebagai pembicara dalam kesempatan ini dari berbagai latarbelakang mulai dari budayawan, akademisi, aktivis, influencer, hingga pelaku industri kreatif. Beberapa narasumber yang hadir dalam agenda tersebut bahkan merupakan millenial dan generasi-z.
Deni memastikan seluruh aspirasi yang tertuang dalam agenda tersebut bakal ditindaklanjuti. Sebagai informasi, agenda RedTalks tersebut mengangkat 3 subtema besar yang dinilai mewakili tantangan masa depan Jawa Timur yakni sektor ekonomi, politik dan budaya.
"Ini menjadi langkah-langkah strategis kami di PDI Perjuangan Jawa Timur khususnya, karena kami ke depan atau dalam waktu dekat akan menggelar konferensi daerah atau Konferda," ungkap Deni.
Hal senada disampaikan Bendahara DPD PDI Perjuangan Jatim Wara Sundari Renny Pramana. Ketua Fraksi PDIP DPRD Jatim ini mengungkapkan berbagai rekomendasi yang muncul dalam kegiatan RedTalks akan ditindaklanjuti dalam ajang konferda Desember mendatang.
"Ini sangat bagus, tentu kami akan menindaklanjuti dari resume acara ini," ucap Renny, sapaan akrab Wara Sundari Renny Pramana.