Sinkronisasi seperti ini penting agar kebijakan pusat dan daerah benar-benar sejalan
Bengkayang (ANTARA) - Pemerintah Kota Singkawang bersama Kementerian Dalam Negeri menyinkronkan berbagai program percepatan pengentasan kemiskinan melalui rapat koordinasi di Singkawang, Jumat.
"Forum ini menjadi wadah penyelarasan kebijakan pusat dan daerah untuk memastikan penanggulangan kemiskinan dilakukan secara lebih terukur dan berbasis kolaborasi," ujar Wamendagri Akhmad Wiyagus.
Wamendagri menekankan, perlunya memperkuat koordinasi lintas sektor, khususnya dalam pemadanan data kemiskinan, peningkatan efektivitas program bantuan, serta penguatan pemberdayaan ekonomi masyarakat agar intervensi pemerintah memiliki dampak langsung bagi keluarga prasejahtera.
“Kemiskinan hanya dapat ditekan apabila pemerintah daerah memiliki data yang akurat, program yang tepat sasaran, dan ekosistem pemberdayaan yang berjalan efektif. Sinkronisasi seperti ini penting agar kebijakan pusat dan daerah benar-benar sejalan,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya akselerasi program Koperasi Merah Putih (KMP) yang diharapkan menjadi instrumen peningkatan ekonomi lokal melalui penguatan usaha mikro dan pemanfaatan potensi wilayah.
Menurutnya, koperasi tersebut harus dirancang sebagai model pemberdayaan terintegrasi yang melibatkan masyarakat, perangkat daerah, serta sektor swasta.
Sementara itu, Pj Sekda Singkawang Dwi Putra Sumarna menyampaikan, bahwa pemerintah daerah siap menindaklanjuti arahan tersebut dengan menyusun langkah kerja lintas perangkat daerah untuk memastikan percepatan penurunan kemiskinan berjalan optimal.
Ia menegaskan, Pemkot Singkawang berkomitmen mendorong program pemberdayaan yang mampu meningkatkan pendapatan rumah tangga miskin secara berkelanjutan. Dia menilai pembangunan KMP dapat menjadi penggerak baru ekonomi lokal, sekaligus memperkuat rantai nilai usaha mikro dan kecil.
"Kita juga akan memperkuat koordinasi dengan kementerian terkait untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat langsung bagi kelompok rentan," ujarnya.
Melalui forum sinkronisasi ini, Pemkot Singkawang berharap upaya penanggulangan kemiskinan dapat dilakukan secara lebih sistematis, terukur, dan berkelanjutan, dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan di tingkat pusat maupun daerah.







