Banda Aceh (ANTARA) - PT Pema Global Energi (PGE) atas dukungan Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) menyalurkan bantuan masa panik kepada masyarakat terdampak banjir di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe.

‎"Bantuan ini merupakan bukti kepedulian PGE terhadap masyarakat. Bantuan masa panik ini kita serahkan di saat masyarakat sangat membutuhkan bantuan konsumsi, karena terpaksa harus mengungsi akibat rumahnya terendam banjir," kata Relations Manager PGE, Willya Retnosari di Lhokseumawe, Jumat.

Ia menjelaskan distribusi bantuan disalurkan melalui posko induk banjir Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe.

‎Bantuan yang disalurkan untuk Aceh Utara terdiri atas 4,1 ton beras, 13.000 bungkus mi instan, 400 bungkus biskuit, 11.000 cup air mineral dan 200 liter minyak goreng.

Sementara untuk posko banjir Lhokseumawe beras sebanyak 3,8 ton, mi instan 12.000 bungkus, 200 bungkus biskuit, 8.000 cup air mineral dan 100 liter minyak goreng.

‎Ia berharap bantuan masa panik tersebut dapat meringankan beban masyarakat di sekitar perusahaan di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe yang terdampak banjir.